Oprasi keselamatan Semeru 2023 Akan Digelar Pada Tanggal 07 Sapai 20 Terakhir

MEMOonline.co.id. Surabaya - Polrestabes Surabaya akan melaksanakan Oprasi Keselamatan Semeru yang akan digelar selama 14 hari. terhitung mulai pada tanggal 07 Februari 2023 sampai dengan 20 Februari 2023 mendatang.

Sebelum kegiatan Oprasi keselamatan Semeru dilaksanakan, Pihaknya pertama mengggelar apel pasukan di lapangan A Polrestabes Surabaya dan diikuti oleh Polres Pelabuhan Tanjung Perak, jajaran PJU, kapolsek jajaran, personel Kodim 0814 Jombang, Satpol PP, Dinas dan Perhubungan Surabaya, Senin (06/01/2023).

Berkesempatan itu, Kasat Lantas Polrestabes Surabaya AKBP Arif Fazlurrahman menjelaskan kegiatan oprasi Keselamatan semeru 2023 ini merupakan mencegah peningkatan kecelakaan di kota Surabaya khususnya di wilayah hukum Polrestabes Surabaya.

"Saya sampaikan kepada masyarakat khususnya warga Kota Surabaya, kita hatus sama-sama sadari dan pahami bersama bahwasanya beberapa waktu lalu. sebelumnya sudah diberikan kelonggaran moratorium terhadap penindakan pelanggaran lalu lintas." Katanya. Arif kepada Memoonline.co.id.

Lanjut, Arif menjelaskan, Namun kesadaran yang tumbuh dan berkembang turunnya peraturan berlalu lintas dan kesadaran serta kedisiplinan. oleh sebab itu tidak heran dengan adanya kecelakaan dari tahun 2021 lalu.

"kita bandingkan pada tahun 2022 meningkat dan apabila kita bandingkan dari tahun 2000 bulan yang lalu, sapai Januari 2022 dan kita bandingkan pada tahun 2023. angka kecelakaan lalu lintas di kota surabaya meningkat." Ujarnya.

Sementara, masih kata Arif, meningkatnya korban kecelakaan yang meninggal di jalan secara sia-sia sebanyak 19 orang, sedangkan dibandingkan bulan januari 2022 lalu korban meninggal sebanyak 15 orang.

"Jadi dari sebelumnya korban yang meningkat, sekarang sudah turun hingga beberapa persen dibandingkan pada tahun sebelumnya." Tandasnya.

Diwaktu yang sama, Waka Polrestabes Surabaya AKBP Mochamad Nur Azis mengatakan dalam persiapan oprasi Keselamatan semeru 2023 yang di gelar ini sebanyak 624 personel yang tergabung dari Polrestabes Surabaya dan Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya serta stekeholunder dari kepemerintahan kota surabaya.

"Sebanyak 624 personel ini akan di turunkan di beberapa tempat dan wilayah untuk mengantisipasi adanya meningkatnya korban kecelakaan di kota Surabaya khususnya diwilayah Polrestabes Surabaya." Pungkasnya.

Penulis      :    Reporter : pendik

Editor        :   Udiens

Publisher  :   Satrio Pininggit

THIS IS AN OPTIONAL

Technology

• 27/07/2024 - 15:32

86

Ngaku Diperkosa Tetangganya Disemak - semak, Janda Cantik Tuna Daksa di Jember Kini Hamil 4 Bulan

MEMOonline.co.id, Jember- Gadis malang itu diperkosa oleh SGK, yang tak lain adalah tetangga S. SGK tinggal bersama istrinya di Desa Jatian,...

• 27/07/2024 - 15:07

50

Layangkan Surat Terbuka ke Kapolri, Warga Denpasar Minta Perlindungan Hukum atas Dugaan Kriminalisasi

MEMOonline.co.id, Denpasar- Indhy Arisandhi Lumbantobing, seorang warga Denpasar, Bali, telah mengajukan surat permohonan perlindungan hukum kepada...

• 27/07/2024 - 13:34

74

Dituduh Murtad Karena Ikut Ritual Melukat di Bali, Seorang Ibu Alami KDRT Hingga Kehilangan Hak Asuh Anak

MEMOonline.co.id, Jakarta- M (42), seorang arsitek, melaporkan pengalaman traumatisnya akibat hujatan dan hinaan dari suami dan mertuanya kepada...

• 27/07/2024 - 07:51

93

Bupati Sumenep Hadiri Gala Dinner Bersama Kader PMII se-Jawa Timur

MEMOonline.co.id, Sumenep- Bupati Sumenep, Dr. H. Achmad Fauzi Wongsojudo, SH, MH menghadiri Gala Dinner bersama kader Pergerakan Mahasiswa Islam...

• 26/07/2024 - 20:55

60

Lagi dan Lagi, Bupati Sumenep Terima Penghargaan dari Gubernur Jawa Timur

MEMOonline.co.id, Sumenep- Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, menerima penghargaan dari Gubernur Jawa Timur atas dukungan sinergi dan...