Meski Ditekuk Persija 3-2, RD Yakin Madura United Bisa Bangkit

Foto: Rahmad Darmawan
1072
ad

MEMOonline.co.id, Magelang - Laga Madura United kontra Persija Jakarta berlangsung di Stadion Moch. Soebroto, Magelang, Jawa Tengah, Jumat (22/10/2021) malam.

Pertandingan di serie ke-dua pekan ke-8 kompetisi BRI Liga 1 2021-2022 itu berakhir dengan skor 3-2 untuk kemenangan Persija.

Dua gol diborong Marko Simic pada menit ke-20 dan 54. Satu gol lainnya dicetak Alfriyanto Nico di menit ke-52.

Adapun dua gol balasan Madura United tercipta melalui penalti Jaja pada menit ke-90+1 yang disusul kemudian oleh aksi Rafael Silva di menit ke-90+5.

Pelatih Madura United Rahmad Darmawan pun memberikan penjelasan atas kekalahan yang dialami oleh timnya tersebut.

"Pertama saya ucapkan selamat buat Persija ya, sudah bisa mendapatkan 3 poin," ucap pelatih Madura United Rahmad Darmawan saat Post Match Press Conference, Jum'at (22/10/2021) malam.

Memang diakui Rahmad, jalannya pertandingan hari ini tim asuhnya terlambat merespon beberapa momen yang Persija peragakan.

"Dengan mereka main 3-4-3, sebetulnya sudah kita rancang itu untuk memblok mereka. Tapi beberapa situasi tidak berjalan efektif," gusar Rahmad.

"Malah kemudian terlihat mereka (Persija) mampu mendikte permainan dan menciptakan beberapa peluang dan gol," tambahnya.

Setelah melakukan penggantian beberapa pemain, terang Rahmad, juga terus berusaha dengan keras barulah timnya mulai banyak menciptakan peluang.

"Ada banyak sekali peluang yang terjadi hari ini. Tapi dari peluang-peluang itu kita hanya diberikan 2 gol," ujar Rahmad.

"Tapi secara keseluruhan melihat performa pemain di 25 atau 30 menit terakhir, sangat luar biasa. Saya harus apresiasi itu. Tentu ini kerja yang masih terus kita perbaiki," tambahnya.

"Sebetulnya pemain kita bisa melakukan lebih baik lagi dari menit awal. Tapi beberapa momen sering kita terlambat mengambil inisiatif," imbuhnya.

Menanggapi adanya usulan Greg Nwokolo agar dikembalikan lagi ke Madura United dengan alasan agar permainan Madura United tidak terasa hambar, Rahmad Darmawan pun secara gamblang mengatakan saat ini belum memikirkan sejauh itu.

"Sejauh ini kita belum berfikir terlalu jauh mengenai tambah-kurang pemain. Kita fokus pada pembenahan internal yang saat ini kita punya dan materi yang ada. Karena saya masih yakin, saya masih percaya bahwa tim ini masih bisa bangkit," tegas Rahmad.

Karena jujur, beber Rahmad, dalam beberapa pertandingan mereka (pemainnya) mampu keluar dari kesulitan dan kemudian mengejar ketertinggalan.

"Artinya kualitas kondisi fisik pemain sudah sangat jauh meningkat. Dan penguasaan kondisi keluar dari kepanikan mereka juga bisa tampilkan dengan melihat dalam dua laga yang kemarin tertinggal," urai Rahmad.

"Ini sebuah modal bagus. Tinggal sekarang bagaimana saya bisa betul-betul memaksimalkan kondisi ini mulai dari permainan babak pertama. Ini sebuah catatan pekerjaan buat saya," tuntasnya.

Penulis: Bambang

Editor: Udiens

Publisher: Isma

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

Bersama ini saya ijin menyampaikan keluhan masyarakat sekitar pasar induk Cibitung Kabupaten Bekasi, bahwa sudah lebih dari 3 bulan sampah di...

MEMOonline.co.id, Kota Bekasi- Silaturahmi Pemerintah Kota Bekasi bersama para insan pers di Pendopo Walikota Bekasi diawali dengan acara buka puasa...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Potret kurang matangnya tata kelola kesenian di Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur menjadi pengantar diskusi hangat...

MEMOonline.co.id, Sampang- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sampang menggelar rapat paripurna dengan acara nota penjelasan bupati...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Bulan Suci Ramadhan 1445 Hijriyah dijadikan momentum untuk berbagi rasa oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten...

Komentar