MEMOonline.co.id. Jember - Kesebelasan Angkasa dari Desa Karang Paiton, Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember, Jawa Timur, enggan tampil ke babak perebutan juara 3/4 lantaran kecewa dengan sikap panitia.
Mereka beralasan, panitia dinilai kurang fier dalam membuat kebijakan mendiskualifikasi kesebelasan Angkasa.
Pasalnya, Ketua Pania Piala Soeratin U 13 dan U 15, Denny Ariyanto, menghubungi Pelatih Angkasa, Edo, terkait adanya kejanggalan dari pemain Angkasa.
Edo menilai, sikap itu kurang fier. Seharusnya jika memang ada kejanggalan, panitia semestinya menyampaikan diawal pertandingan atau berselang beberapa jam seusai pertandingan.
"Kenapa baru jam sebelas malam dia mengajukan protes? Mengapa bukan saat di lokasi lapangan?" tandasnya.
Kemenangan kesebelasan Angkasa VS Grand Fosta sudah disahkan wasit. Dan Ketua Tim sudah menandatangani hal itu.
"Kami merasa ada yang janggal. Mengingat Ketua Panitia Piala Soeratin juga Ketua Tim Kesebelasan Grand Fosta yang dikalahkan Tim Angkasa," tegasnya.
Oleh Sebab itu, pihaknya memilih hengkang dari lapangan Stadion Notohadinegoro. Rabu 25/1/2023.
Penulis : Zainullah
Editor : Udiens
Publisher : Satrio Pininggit