
MEMOonline.co.id, Pamekasan - Seperti yang dijanjikan Lurah Patemon, Kecamatan Kota Pamekasan, Kabupaten Pamekasan, Madura, Ahmad Jonnaidi bahwasanya, sampah plastik apabila diolah dan tau caranya akan bermanfaat dan menghasilkan uang. Sabtu (18/01/2020)
Kali ini Lurah Patemon bersama Stafnya sudah mencanangkan pemanfaatan barang bekas yang disebut (Ecobrick), yaitu mengurangi sampah plastik dengan cara memasukan kedalam botol air meneral ukuran kecil dan besar.
"Sampah plastik yang kita beli dari warga selama ini dengan harga Rp.1.000,- untuk botol air mineral ukuran kecil & dan Rp.2.000,- untuk botol air mineral ukuran besar kita buktikan manfaat dan kegunaan di lingkungan Kantor Kelurahan Patemon dulu", katanya.
Menurutnya, botol air mineral ukuran besar dipasang dikantor Kelurahan Patemon dibuat sebagai pengganti batu bata dan dibuat Plen di sekeliling pohon.
"Ini akan terus kita kembangkan, dan kalau nanti kita dapat banyak akan di buat Pot-pot permanen di halaman kantor dan akan digandeng dengan barang-barang bekas lainnya yang sudah berhasil kita olah", terangnya.
Dirinyapun menyatakan siap mendukung program Pemkab (JAKSTRADA) dan Patemon siap mengelola sampah mandiri sambil menunggu Program Pembangunan TPS3R tahun ini merupakan Program DLH atau Pemkab Pamekasan.
"Kami siap mendukung penuh keinginan bapak bupati menuju Pamekasan cantik dan berseri, dan kami mohon bantu doanya bersama bahwa, Patemon siap berangkat ke lomba Kelurahan Berseri ke tingkat Madya Provinsi Jawa Timur tahun 2020", terang Jonnaidi selaku Lurah Patemon. (M. Halili)