Murka ! Aktivis GEMPA Pamekasan Minta Tempat Hiburan Karaoke di Daerahnya Ditutup Paksa

Foto : Massa GEMPA saat Mendatangai Kantor Satpol PP
859
ad

MEMOonline.co.id, Pamekasan - Sejumlah massa yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Pamekasan (GEMPA) melakukan aksi demonstrasi ke kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Selasa (28/08/2018).

Kedatangan puluhan massa GEMPA itu meminta tempat hiburan karaoke Puja Sera (PJS) untuk ditutup paksa.

Abdus Salam, Ketua Umum GEMPA mengatakan, keberadaan tempat hiburan karaoke yang ada di Kabupaten Pamekasan banyak yang tak lengkap izinnya, namun masih tetap beroperasi.

Selain itu, ia meneriakkan, dengan beroperasinya tempat hiburan karaoke di lingkungan Pemeintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan ini sangat mencemari jargon Kota Gerbang Salam (Gerakan Masyarakat Membangun Islam).

"Kami meminta agar Satpoll PP melakukan penutupan terhadap Puja Asera, karena itu sudah melanggar Peraturan Daerah (Perda) dan Peraturan Bupati (Perbup)," kata Abdus Salam.

Menanggapi pernyataan massa aksi, M. Yusuf Wibiseno, Kabid Penyelidikan dan Penyidikan Pamekasan mengatakan setuju jika tempat hiburan karaoke yang berada di lingkungan Pemkab Pamekasan.

"Jika ada pelanggaran kita sepakat untuk tempat hiburan itu. Tetapi beri kami ruang untuk bekerja sesuai SOP yang ada," ucap Yusuf, sapaan akrabnya.

Berhubung massa aksi memfokuskan persoalan di Puja Sera (PJS), Yusuf menerangkan, dari Nomor Induk Pengusaha (NIK), Izin Lokasi, Izin Operasional dan lain sebagainnya sudah lengkap.

"Semuanya terpenuhi. Tetapi jika dilapangan tak sesuai dengan yang ada. Mari kita sama-sama cek," pungkasnya. (Faisol)

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Sumenep- Polres Sumenep, Madura, Jawa Timur, menggelar upacara serah terima jabatan lima Kapolsek: Prenduan, Lenteng, Nonggunong,...

MEMOonline.co.id, Banyuwangi- Pengamanan di Pelabuhan Muncar, Banyuwangi diperketat jelang pelaksanaan World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali yang...

MEMOonline.co.id, Jember- Penemuan mayat wanita warga Dusun Sumberan, Desa Ambulu, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember, Jawa Timur. Mayat tersebut...

MEMOonline.co.id, Malang- Sebanyak dua bakal calon pasangan (bapaslon) jalur perseorangan Pemilihan Kepala Daerah(Pilkada) Kota Malang 2024 mulai...

MEMOonline.co.id, Jember- Ulah seorang Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang sering berkeliaran di sepanjang jalan Gajah Mada Kaliwates Jember pada...

Komentar