Diagnosa Penyakit Diangkat Menjadi Dua Sajak Terkait

Foto: Jhonni Castro
1242
ad

MEMOonline.co.id, Jakarta- Berbagai pergumulan hidup sering diangkat (baca :terinspirasi !) menjadi sebuah maha karya sastra berupa sajak atau puisi yang dapat menyentuh sampai ke dalam batin dan jiwa raga ini.

Semisal, apa yang dialami Penyair Pulo Lasman Simanjuntak .Kali ini mengangkat sebuah diagnosa penyakit menjadi dua sajak terbaru (bln November 2024) yang terkait berjudul "Penyair Berjalan Tanpa Kaki Kiri " serta " Sajakku Terkapar Di Telapak Kaki Kiri".

Pengalaman menulis sajak ini karena Penyair Pulo Lasman Simanjuntak-setelah hasil pemeriksaan radiogi-di diagnosa dengan Calcaneus Spur Sinistra pada telapak kaki kiri.

Penyakit yang bahasa awamnya disebut : pengapuran !, telah membuat penderitaan dan kesakitan terutama dalam berjalan.

Bahkan harus menggunakan bahan 'silikon' yang dibalut pada telapak kaki kiri.

Dengan konsumsi dua obat-dari dokter spesialis poli saraf- yaitu dexketoprofen trometamol (tablet salut selaput) serta tizanidine hcl (kaku otot/nyeri otot) dari RSUD Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Penyair Pulo Lasman Simanjuntak menulisnya dalam bait per bait dua sajak di bawah ini.

Penderitaan kesakitan yang terus menerus-tanpa kesembuhan-membuat dirinya semakin semangat untuk menulis kedua sajak ini.

"Menulis sebuah karya sajak yang diilhami dari sebuah pergulatan hidup teristimewa penyakit memang sering ditulis penyair, cerpenis, atau novelis," katanya di Jakarta.pada Senin (11/11/2024).

"Namun berbeda dengan karya jurnalistik yang menggunakan data dan fakta, dua buah karya sajak yang saya tulis di bawah ini lebih menekankan kepada bahasa majas, simbolistik, kata batin yang bersayap-sayap, serta sentuhan rohani yang dapat memberikan kekuatan dan penghiburan bagi pembacanya.Apalagi.punya penderitaan kesakitan yang sama," pungkasnya.

Selamat membaca.Salam Sastra Indonesia.

Sajak

Pulo Lasman Simanjuntak

PENYAIR BERJALAN TANPA KAKI KIRI

penyair berjalan tanpa kaki kiri menuju poli dindingnya saraf-saraf hati atapnya terkelupas jadi gunung kapur usia yang sering kabur

sejak pagi tadi di lantai pesakitan kita mau berdansa sebab matahari terbit sudah ditebar satu setengah bulan siapa mencari luka jatidiri

penyair berjalan tanpa kaki kiri sia-sia baca puisi saat terapi akan berakhir di ranjang operasi

lalu dengan nyanyian amarah dibakarnya ruang radiasi rumah sakit dengan diagnosa mengerikan pedih perih

kita harus melarikan diri, pesanmu meninggalkan semua catatan medis ini antara kecerdasan dan kedegilan penyair harus terus berjalan tanpa kaki kiri

Jakarta, Selasa 5 November 2024

SAJAKKU TERKAPAR DI TELAPAK KAKI KIRI

1//

sajakku terkapar di telapak kaki kiri sejak kudaki tubuh laut yang kian tua tanpa ombak tanpa ikan yang berterbangan di dermaga sudut kota

lalu mendarat di seberang pulau diasingkan di atas mercusuar tegak berdiri dengan kidung bebatuan hitam ditulis ribuan tahun jadi keterasingan diri menyatu dengan syair-syair milik pujangga muncul dari bawah semenanjung tanah melayu

2//

sajakku terkapar di telapak kaki kiri di atas bebukitan dingin membeku nyaris ditiup angin musim kemarau digelar kemah pembantaian darah domba tanpa suara

usai ibadah dengan doa syafaat yang bercampur dengan asap dapur kenikmatan hari perhentian gempa bumi di negeri sendiri

diselesaikan dengan baca sepenggal kitab suci nyanyian harmonika tua dari sepasang tubuh lelaki yang lahir dari rahim permukiman hewan-hewan liar mabuk tiap dinihari

3//

sajakku terkapar di telapak kaki kiri membawa satu tekad kesembuhan abadi masa mendatang tanpa pengharapan hanya iman karang tegar tersembunyi dalam roh hati

Jakarta, Jumat 8 Nov 2024

Biodata :

Pulo Lasman Simanjuntak, dilahirkan di Surabaya 20 Juni 1961.

Ratusan karya puisinya telah diterbitkan dalam 7 buku antologi puisi tunggal, dan 35 buku antologi puisi bersama para penyair di seluruh Indonesia.Sejak tahun 1980 s/d tahun 2024 karya puisinya telah dimuat di 23 media cetak (koran, suratkabar mingguan, dan majalah) serta tiga tahun berturut-turut ini karya puisinya telah dipublish (tayang) pada 212 media online (website) dan majalah digital.

Karya puisinya juga telah dipublikasikan ke mancanegara seperti Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Republik Demokratik Timor Leste, Bangladesh, dan India.

Sering diundang membaca puisi di Pusat Kesenian Jakarta (PKJ) Taman Ismail Marzuki (TIM) Jakarta.

Bekerja sebagai wartawan dan bermukim di Pamulang, Kota Tangerang Selatan.

Kontak : 08561827332 (WA) Medsos : Facebook : Bro Instagram : Lasman Simanjuntak Tik Tok : Lasman Simanjuntak Youtube : Lasman TV.

Penyair Pulo Lasman Simanjuntak, namanya telah.masuk dalam buku APA dan SIAPA PENYAIR INDONESIA terbitan Yayasan Puisi Indonesia.

Penulis     :   Lasman Simanjuntak

Editor        :   Udiens

Publisher  :  Syafika Auliyak

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Lumajang- Pemkab Lumajang menggelar pertemuan dengan awak media, di Cafe Istana Kuliner Lumajang, Jum'at (13/12/2024) sore....

MEMOonline.co.id, Sumenep- Satreskrim Polres Sumenep berhasil mengungkap kasus penganiayaan yang dilakukan secara bersama-sama berdasarkan Laporan...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Puluhan Mahasiswa yang tergabung dalam Front Pejuang Keadilan (FPK) mengecam keras keterlibatan anggota DPRD Kabupaten...

MEMOonline.co.id, Jember- Bupati Jember terpilih, Muhammad Fawait, mulai menyusun langkah strategis untuk mewujudkan mimpi...

p>MEMOonline.co.id, Sumenep- Kecelakaan akibat jalan berlubang kembali menjadi sorotan, terutama di jalur alternatif wilayah utara yang menghubungkan...

Komentar