Satria Tama Kembali Bersama Madura United FC

Foto: Satria Tama
1317
ad

MEMOonline.co.id, Pamekasan - Kehadiran pelatih baru Maurício Ferreira de Souza atau yang akrab disebut Maurício Souza merupakan titik awal Madura United FC dalam melakukan perombakan skuadnya.

Laskar Sape Kerrab benar-benar melakukan perubahan besar-besaran dalam menyusun kekuatan untuk mengarungi Liga 1 Indonesia untuk musim 2023-2024.

Tercatat sebanyak 10 pemain telah dilepas oleh klub kebanggaan masyarakat Madura itu yang 3 diantaranya adalah penjaga gawang.

Yang menarik, dari 3 kiper yang dilepas, 2 diantaranya berstatus starter saat musim lalu, yakni Miswar Saputra dan Rendy Oscario.

"Berbicara penjaga gawang, kita pastikan melepas 3 (tiga) skuad kita (Rendi, Miswar dan juga Quba)," ungkap Annisa Zhafarina Qosasi Dirut PT PBMB, Jum'at (5/5/2023).

Tentu ini, kata Annisa, sudah dipertimbangkan secara matang. Jadi hanya tersisa 2 penjaga gawang muda, Fawaid Ansory dan Karisma.

"Untuk penggantinya, kita pulangkan Satria Tama," ucapnya.

"Tentu ini bukan PR besar bagi Coach Bardi selaku pelatih kiper, karena dia (Satria) juga pernah menjadi bagian dari kita," terangnya.

"Hanya perlu sedikit adaptasi saja. Rencana masih ada satu kiper lagi untuk melengkapi komposisi ini, kita tunggu saja," tutur Annisa.

Penulis    : Bambang

Editor      : Udiens

Publisher : Syafika Auliya

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Solo- Arief Satria adalah seorang travel content creator asal Indonesia. ia dikenal dengan konten konten video travel...

MEMOonline.co.id, Bali- Polri menggelar Operasi Puri Agung 2024 guna mengamankan penyelenggaraan Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum...

MEMOonline.co.id, Surabaya- Sebanyak 50 kuota pengajuan paspor, baru maupun penggantian habis diserbu pemohon pada kegiatan Eazy Paspor di Unit...

MEMOonline.co.id, Jember- Polres Jember Polda Jatim terus menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat dengan mengadakan kegiatan sosial yang rutin...

MEMOonline.co.id, Sampang- Muhammad, anggota LSM di Sampang yang diduga menjadi korban penganiayaan yang terjadi Desa Anggersek, Kecamatan Camplong,...

Komentar