Pemerintah Harus Segera Bertindak, Stok Sembako di Kepulauan Maselembu Sumenep Mulai Langka

Foto: Salah seorang warga Desa Sukajeruk Masalembu Sumenep memilih memenuhi kebutuhan pokok dengan mengkonsumsi hasil panen sendiri
1619
ad

MEMOonline.co.id. Sumenep - Cuaca ekstrem yang terjadi di pulau Masalembu, Sumenep, Jawa Timur dalam tiga pekan terakhir ini mengakibatkan aktivitas pelayaran terhenti.

Hal inilah yang menjadi pemicu kelangkaan bahan pokok. Sejak perjalanan kapal tertunda, Warga Pulau Masalembu tidak bisa melakukan aktivitas jual beli ke daratan.

Sekretari Desa Sukajeruk, Kecamatan Masalembu Sumenep Multazam mengatakan kebutuhan pokok, seperti beras dan elpiji saat ini, susah ditemui. Bahkan stok elpiji di toko dan agen telah kosong sejak dua hari lalu.

Tidak hanya elpiji, beras juga langka. Hanya tersisa satu atau dua toko yang masih menjual, namun hanya dengan sistem ecer dan harganya pun melonjak tajam dari Rp12 ribu menjadi Rp16 ribu perkilogram.

Sebab itu menurut Multazam, warga yang kehabisan beras biasanya mengkonsumsi singkong sebagai makanan pokok.

"Beralih ke singkong karena beras langka, ternyata stok singkong lagi tak banyak juga sekarang," kata dia lewat sambungan telepon, Senin (27/2/2023).

Sementara itu Anggota DPRD Sumenep asal Masalembu Darul Hasyim Fath membenarkan adanya kelangkaan bahan kebutuhan pokok ini.

Menurut Darul, aktivitas perdagangan dari dan ke Masalembu terhenti sejak 20 hari yang lalu. Sebab itulah kebutuhan pokok menipis hingga terjadi kelangkaan dari beberapa komoditi.

"Saya berharap badai segera mereda dan pemerintah melaksanakan operasi Pasar untuk memastikan tak ada tangan ghaib dalam praktek pasar yang memberatkan warga," jelasnya.

Darul berharap Pemkab Sumenep dan Pemprov Jawa Timur mencari solusi agar krisis pangan di Pulau Masalembu tidak bertambah parah.

Menurutnya, kapal perang milik TNI bisa dikerahkan untuk menyuplai sembako karena tahan terhadap badai. Apalagi, berdasarkan data BMKG, badai masih akan terjadi hingga Jumat (3/3/2023) nanti.

Penulis     :    Gita Larasati

Editor        :   Udiens

Publisher  :  Syafika Auliyak

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

Bersama ini saya ijin menyampaikan keluhan masyarakat sekitar pasar induk Cibitung Kabupaten Bekasi, bahwa sudah lebih dari 3 bulan sampah di...

MEMOonline.co.id, Kota Bekasi- Silaturahmi Pemerintah Kota Bekasi bersama para insan pers di Pendopo Walikota Bekasi diawali dengan acara buka puasa...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Potret kurang matangnya tata kelola kesenian di Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur menjadi pengantar diskusi hangat...

MEMOonline.co.id, Sampang- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sampang menggelar rapat paripurna dengan acara nota penjelasan bupati...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Bulan Suci Ramadhan 1445 Hijriyah dijadikan momentum untuk berbagi rasa oleh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten...

Komentar