Kecewa Permohonan Audiensinya Tak Direspon, Ruang Komisi II DPRD Sumenep Disegel KOMPAK

Foto: Sejumlah pemuda saat menyegel ruang komisi II DPRD Sumenep
1073
ad

MEMOonline.co.id, Sumenep – Gara-gara permohonan audiensinya tak direspon, sejumlah pemuda yang mengatasnamakan Komonitas Anti Korupsi (KOMPAK) terpaksa menyegel ruang kerja Komisi II DPRD Sumenep, Madura, Jawa Timur, Senin (19/2/2018).

Penyegelan itu dilakukan atas dasar kekecewaan mereka, karena Komisi II tidak merespon atas permohonan audiensi yang dilayangkan sejak sepekan terakhir.

Bahkan versi mereka, Komisi II juga terkesan mengabaikan kepentingan masyarakat. Sejumlah wakil rakyat lebih memilih melakukan kunjungan kerja (Kungker) ke luar kota. Sehingga pada hari ini, tidak satupun Anggota Komisi II tidak yang ada di ruang kerjanya.

"Surat kami (permohanan audiensi red) sudah lama disampaikan. Tapi kenyataanya malah kami dikibulin. Ini persoalan adminitrasi, kalau mereka menganterin bom, hancur dah kantor dewan ini," kata Shohib Ghani, kordinator  KOMPAK.

Mestinya, anggota Dewan lebih meprioritaskan kepentingan masyarakat dari pada hanya pelesiran dengan modus kungker.

Parahnya lagi katanya, empat Pimpinan Dewan juga tidak ada yang ngantor.

"Makanya kami segel. Ini baru awal, jika belum ada respon dalam waktu dekat, kami pastikan akan turun jalan," tegasnya. (Ita/diens)

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Sumenep- Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Sumenep menggelar kegiatan pendadaran serentak untuk menguji kesiapan mental...

MEMOonline.co.id, Sampang- Masa kepengurusan Persatuan Wartawan Sampang (PWS) periode 2023–2025 akan segera...

OPINI- Di balik gemerlap industri rokok di Kabupaten Sumenep, terdapat realitas kelam yang tak lagi bisa disangkal. Bisnis yang tampak makmur ini...

MEMOonline.co.id, Jember- Satuan Reserse Narkoba Polres Jember menangkap dua puluh tujuh pelaku yang terlibat dalam jaringan peredaran narkotika...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Pria Inisial 'B' oknum perangkat desa di Kecamatan Klakah, terduga maling sapi ditembak polisi. Ia digelandang...

Komentar