Diduga Dianiaya Oknum Anggota Polsek, Dua Remaja di Sapeken Bonyok

Foto: Korban penganiayaan oknum anggota Polsek Sapeken
477
ad

MEMOonline.co.id, Sumenep- Sungguh malang nasib Ajrul Abidin (17), dan Anil Ardiansyah (17), yang diduga menjadi korban penganiaayaan oknum anggota Polsek Sapeken, Kec./Kepulauan Sapeken, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, pada Senin (08/04/2024) malam.

Dan akibat tindakan tak terpuji oknum anggota tersebut, dua orang remaja Sapeken mengalami luka memar di bagian pelipis sebeleh kanan dan bagian kiri.

Sebagaimana informasi yang dihimpun media ini, peristiwa penganiayaan itu terjadi pada Senin malam 8 April 2024 tepatnya di Kantor Polsek Sapeken.

Saat itu kedua remaja dimaksud dibawa ke kantor Polsek Sapeken karena perkelahian antar remaja.

"Yang dibawa pertama ke Kantor Polsek Sapeken adalah Ajrul Abidin. Namun sesampainya disana Ajril Abidin, langsung dihajar atau ditempeleng oleh oknum anggota," kata Samsuriadi, pihak keluarga korban Ajrul Abidin, Sabtu (13/04/2024).

Selanjutnya, korban ditanya oknum Polisi terkait keberadaan temannya yakni Anil Ardiansyah, apakah dia ada di rumahnya atau ada dimana. Korban kemudian menjawab tidak tahu.

"Polisi langsung tanya jam 8 pagi saat apakah Anil sudah bangun atau tidak, dan dijawab seadanya oleh Ajrul bahwa dirinya tidak tahu juga. Lalu dilayangkan tamparan lagi oleh si oknum Polisi tadi dengan memakai sandal eiger di pelipis kanannya," ungkapnya.

Setelah itu lanjut Samsuriadi, korban satunya yakni Anil Ardiansyah datang karena dijemput salah seorang Polisi di rumahnya. Namun hal yang sama juga dialami korban kedua.

"Jadi selama kedua korban di introgasi di Kantor Polsek Sapeken, keduanya tidak diperlakukan layaknya manusia. Mereka (korban) dianiaya selama di kantor polisi. Ajril ditahan selama dua malam satu hari. Anil dua hari dua malam. Tentu melihat ini kami tidak terima" tegasnya.

Atas kejadian itu, pihak keluarga merasa keberatan dan akan melakukan langkah pelaporan ke Propam.

Sementara itu, Kapolsek Sapeken, Daton saat dihubungi melalui chat whatsapp nya pada pukul 08.12 Wib Sabtu 13 April 2024 tidak memberi respon sama sekali, kendati terlihat centang dua.

Penulis     :   Alvian

Editor        :   Udiens

Publisher  :  Syafika Auliyak

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Lumajang- Kabupaten Lumajang Jawa Timur terus optimalkan langkah dalam rangka mendukung program swasembada pangan nasional...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Sungguh malang nasib BA (22), warga Dusun Tanjung Rt. 001 Rw. 001 Desa Paliat Kecamatan / Kepulauan Sapeken Kabupaten...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Program Pokok Pikiran (Pokir) DPRD Jawa Timur untuk tahun anggaran 2024, terus menuai sorotan di Kabupaten Sumenep....

MEMOonline.co.id, Sumenep- Sumenep kembali menjadi sorotan terkait dugaan penyerobotan lahan pesisir pantai dan ruang bawah laut di perairan Gersik...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Warga Desa Kecer, Kecamatan Dasuk, Kabupaten Sumenep, menyambut gembira penyerahan sertifikat tanah gratis melalui program...

Komentar