Kalau Mau Sepakbola Indonesia Maju, Otavio Dutra: Awak Media Harus Juga Kritik Wasit

Foto: Laga Madura United vs Persis Solo 
1737
ad

MEMOonline.co.id, Pamekasan - Lagi-lagi Madura United harus kehilangan 3 poinnya setelah direnggut Persis Solo saat berlaga di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Senin (6/2/2023) 15.00 WIB.

Kemenangan dipastikan setelah Persis Solo sukses taklukkan Madura United dalam laga pekan ke-23 BRI Liga 1 2022-2023 dengan skor akhir 2-3.

Semua gol Madura United dicetak oleh Alberto 'Beto' Goncalves di menit ke-7 dan ke-66.

Sedangkan gol Persis Solo ditorehkan oleh gol bunuh diri Novan Sasongko (45'), Alfath Fathier (46') dan Alexis Messidoro (90+8').

Pertandingan yang berlangsung sengit itu juga memberikan satu kartu merah (90+4') kepada bek Madura United, Malik Risaldi.

Hasil tersebut membuat Madura United masih tertahan di posisi ke-4 klasemen sementara BRI Liga 1 2022-2023 dengan 37 poin dari 23 laga.

Sedangkan Persis Solo beranjak ke posisi 9 dengan 28 poin dari 23 laga.

Atas kekalahan itu Pelatih Madura United Fabio Araujo Lefundes hanya merasa heran terhadap orang-orang yang tak menginginkan sepakbola Indonesia jadi lebih baik.

"Kali ini saya yang bertanya, bukan mau jawab. Kalian semua lihat ini pertandingan kan? Dan kalian lihat semua lihat apa yang terjadi hari ini disini. Susah saya datang kesini untuk jelaskan sesuatu yang terjadi, yang kalian lihat sendiri," ungkap Fabio Araujo Lefundes saat Post Match Press Conference, Senin (6/2/2023) sore.

"Ide-ide kita bisa kontrol, performans kita bisa kontrol. Kita bikin babak I banyak peluang untuk cetak gol dan mereka bisa imbang dari kita dengan bola mati," ucapnya.

"Jadi kita mulai babak II, satu menit dibobolkan. Jadi program babak I kita ganti lagi. Dan 15 menit setelah itu kita ganti lagi strategi untuk coba kita atasi," sebut Fabio.

"Kita bisa seri dan punya banyak kesempatan untuk cetak gol. Namun kita dibobolkan lagi. Jadi karena sudah beberapa pertandingan kita tak bisa menang, mungkin pemain sedikit kena mental," jelas Fabio.

Sejak di Indonesia, lanjut Fabio, idenya selalu bawa sepakbola itu indah dan levelnya bisa naik lagi di sepakbola Indonesia.

"Tapi saya lihat disini beberapa orang tidak mau melihat sepakbola bola Indonesia jadi bagus. Kalau kalian semua yang disini mau lihat sepakbola Indonesia lebih bagus di masa depan, kalian tagih ke orang-orang yang tidak mau lihat sepakbola Indonesia jadi bagus," pinta Fabio.

"Jadi kita harus contoh dari orang yang bikin sempurna untuk sepakbola jadi sempurna.

Saya kerja 7 tahun di Korea Selatan. Setiap tahun mereka bikin evaluasi apa yang terjadi didalam kompetisi," terang Fabio.

Di kesempatan yang sama, hal senada juga dikatakan oleh pemain bek naturalisasi Madura United, Otávio Dutra.

"Saya jujur sangat malu dengan keputusan-keputusan yang kalian bisa lihat sendiri. Seperti Coach Fabio bilang, saya setuju dengan beliau. Sepakbola kita harus maju. Bukan yang mundur. Sangat malu sekali," tutur Otávio Dutra.

"Tapi itu kemampuan tidak ada di tangan kita, pemain dan pelatih. Kita kerja keras setiap hari, pelatih kasih instruksi buat pemain. Kita fight 90 menit. Tapi yah… kalian bisa lihat apa yang terjadi," tukasnya.

"Jadi kalian harus kritik juga wasit, siapa yang pimpin disana. Karena kalian (wartawan) punya power untuk bisa melakukan hal itu, Kalau kita pemain dan pelatih yang bicara, pasti kita punya masalah di depan," imbuhnya.

"Selamat untuk Persis Solo. Kita akan kerja keras setiap menit. Saya luput, hasil Ini bukan sesuatu yang saya mau. Saya mau kita raih 3 poin. Tapi kita harus tetap fokus kedepan lawan Persikabo nanti," pungkas Otávio Dutra.

Penulis    : Bambang

Editor      : Udiens

Publisher : Syafika Auliya

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Sumenep- Tradisi agung Jamasan Keris yang selama ini menjadi denyut budaya lokal di Madura, kini didorong menembus panggung budaya...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Sebanyak 10 organisasi wartawan dan media di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menyatakan keberatan atas isi siaran...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Bupati Sumenep, Dr. H. Achmad Fauzi Wongsojudo, menyampaikan pernyataan tegas menanggapi isu yang menyebut dirinya...

MEMOonline.co.id, Sampang- Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Provinsi Jawa Timur yang berkantor di Kabupaten Sampang disorot lantaran dinilai...

MEMOonline.co.id, Yunarson- Dalam upaya menciptakan lingkungan pasar yang lebih tertib, bersih, dan nyaman bagi masyarakat maupun pedagang, Camat...

Komentar