4 Tahun Hidup Dalam Kondisi Lumpuh, Begini Harapan Seorang Pemuda di Jember Pada Pemerintah

MEMOonline.co.id. Jember - Fathor Rossi seorang remaja 22 tahun warga Dusun Sumber Jeding, Desa Seputih, Kecamatan Mayang, Kabupaten Jember, menderita lumpuh sejak umur 16 tahun.

Fathor Rossi lahir di Jember pada 01 Maret 2000, dari pasangan suami istri Ningwar dan Mul, Rossi sapaan akrabnya tidak bisa beraktivitas apa-apa.

Untuk buang air besar dan kecil, Rossi harus digotong orangtuanya. Begitu pula saat ia hendak mandi dan membersihkan tubuhnya.

Saat wartawan MEMoonline.co.id. mendatangi rumahnya itu, kondisinya sungguh menggugah hati. Kakinya begitu kurus. Dia terlihat tidur di atas ranjang beralaskan tikar.

Ningwar menceritakan, sudah empat tahun anaknya itu terbaring lemas tak berdaya dan tanpa bisa apa-apa. Penyakit lumpuh yang diderita, hingga kini tak kunjung sembuh. Pengobatan medis, diapun merasa tak mampu.

Dengan meneteskan air mata, Ningwar mengatakan, untuk makan istri dan keluarganya dia harus bekerja di kebun Itupun, kalau ada orang yang meminta Ningwar bekerja di kebunnya.

"Awalnya dia kakinya sakit keseleo, setelah dipijat bukannya sembuh malah anak gak bisa jalan seperti kondisi saat ini, semuanya sudah kami lakukan namun tidak ada hasil,” ujar Ayah Ningwar kepada media ini pada Senin, (13/6/2022).

Setiap hari Rossi hanya bisa merangkak atau melangkah menggunakan pantatnya, jika ingin berpindah dari suatu tempat ke tempat lain di dalam rumahnya.

“Terkadang ia tidak bisa makan sendiri. Kami harus suap dia kalau makan. Saya dan istri berniat membeli kursi roda. Namun, semuanya terkendala pada biaya karena kebutuhan ekonomi yang serba kekurangan,” ungkap ayah Rossi.

Sang ayah berharap, agar kondisi keluarganya yang tidak berkecukupan itu perlu diketahui oleh pemerintah setempat, sehingga anaknya Rossi bisa mendapatkan bantuan.

"Terimakasih masnya hadir kesini, kemaren RT, Kampung dan Pak kades yang baru juga hadir, kami hanya bisa berdoa saja mas. Semoga ada yang membantu anak kami ini Kursi Roda dan WC.

Selama ini kami ke sungai jika anak sakit perut, PKH BPNT dapet mas, Semoga kondisi kami di sini bisa tersalurkan melalui media. Tolong kami adik. Kalau bisa, anak saya butuh kursi roda,” pinta ayah Rossi.

Penulis      :    Zainullah

Editor        :   Udiens

Publisher  :  Isma

THIS IS AN OPTIONAL

Technology

• 06/07/2025 - 12:46

125

PSHT Sumenep Gelar Pendadaran Serentak di Daratan dan Kepulauan

MEMOonline.co.id, Sumenep- Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Sumenep menggelar kegiatan pendadaran serentak untuk menguji kesiapan mental...

• 05/07/2025 - 20:49

71

Akan Berganti Kepemimpinan, PWS Bentuk Panitia

MEMOonline.co.id, Sampang- Masa kepengurusan Persatuan Wartawan Sampang (PWS) periode 2023–2025 akan segera...

• 05/07/2025 - 14:16

125

Pengusaha Rokok di Sumenep Ibarat 'Rot Sorot Gentong': Mengkilap di Luar, Keropos di Dalam

OPINI- Di balik gemerlap industri rokok di Kabupaten Sumenep, terdapat realitas kelam yang tak lagi bisa disangkal. Bisnis yang tampak makmur ini...

• 05/07/2025 - 13:12

94

Sebanyak 27 Pengedar Narkoba Antar Daerah di Ciduk Satreskoba Jember

MEMOonline.co.id, Jember- Satuan Reserse Narkoba Polres Jember menangkap dua puluh tujuh pelaku yang terlibat dalam jaringan peredaran narkotika...

• 05/07/2025 - 07:51

762

Oknum Perangkat Desa di Lumajang Utara Ditembak Polisi

MEMOonline.co.id, Lumajang- Pria Inisial 'B' oknum perangkat desa di Kecamatan Klakah, terduga maling sapi ditembak polisi. Ia digelandang...