
MEMOonline.co.id. Lumajang - Tragedi clurit berdarah antara Kepala Desa (Kades) dan Kepala Dusun (Kasun) di Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Kamis (27/1/2022) malam, memantik perhatian publik.
Pasalnya, Iskak Aminudin Kepala Desa Sukosari yang akrab disapa Yek, diduga terlibat adu celurit dengan seorang Kepala Dusun Persil Desa Jatiroto bernama Wawan.
Informasi dihimpun dari sumber terpercaya, peristiwa itu terjadi sekira jam 19:00 waktu setempat. Mulanya, keduanya berpapasan di kawasan perumnas masuk Desa / Kecamatan Jatiroto.
Sang kades batuk sebanyak dua kali, hal itu dirasa menyinggung perasaan sang kasun. Ditanggapi senada tak terima, hingga akhirnya keduanyapun cekcok adu mulut. Hingga, dilerai warga dan masalah sempat dianggap selesai, karena mereka sudah pulang ke rumah masing - masing.
Entah kenapa beberapa saat kemudian, warga kembali dikejutkan oleh teriakan lantang seroang perempuan, yang diketahui ternyata istri sang kades pasca melihat suaminya sudah tergeletak dijalan, meminta pertolongan.
Sontak warga menghampiri, melaporkan pada petugas berikut membawa keduanya ( kades dan kasun -red ) ke RS Nusantara Media IX Jatiroto untuk mendapatkan pertolongan pertama.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Fajar Bangkit Sutomo dihubungi media ini, pihaknya masih belum bisa memastikan apa yang sebenarnya terjadi. Sebab kata dia, dua diantaranya kades dan kasun masih belum bisa dimintai keterangan.
"Korban masih belum bisa dimintai keterangan, keduanya masih belum sadar," tulis Kasat Reskrim melalui pesan WhatsApp.
Berikut Kapolsek Jatiroto, AKP Rudi Isyanto turut mengutarakan jika keduanya masih dalam perawatan medis.
Selebihnya, akibat kejadian itu Kades Sukosari mengalami luka pada bagian lengan kanan, sedangkan Kasun Persil Jatiroto Wawan, mengalami luka serius pada bagian perut, bahkan ususnya terurai.
Penulis : Hermanto
Editor : Udiens
Publisher : Isma