
MEMOonline.co.id, Pamekasan -Persiapan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tahun 2020 dalam rangka upacara peringatan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) yang ke - 75, di Kabupaten Pamekasan sudah memasuki tahap latihan, ada sebanyak 74 siswa yang sudah terpilih melalui seleksi. Selasa (10/08/2020)
Hal ini disampaikan langsung oleh Plt. kepala Dinas Pemuda dan Olah raga (Dispora) Kabupaten Pamekasan, Imam Rifadi mengatakan bahwa, persiapan Paskibraka itu dimulai bulan Febuari yang dilakukan oleh Tim seleksi sekaligus pelatih dari TNI - POLRI.
"Tim melaksanakan seleksi ditingkat SMA dan sederajat yang ada di Kabupaten Pamekasan", katanya.
Menurutnya, ada 74 orang siswa yang terpilih dan sudah mulai dilatih yang pembukaannya di Monumen Arek Lancor
tanggal 27 Juli kemaren.
"Sementara meniklanjuti surat dari Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) agar Kabupaten Kota dan Provinsi itu melaksanakan upacara bendera dengan hanya cukup tiga orang pengibar bendera", katanya.
Sedangkan menurutnya, di Kabupaten Pamekasan untuk saat ini yang sudah dilatih sebanyak 74 orang dengan mengikuti protokol kesehatan (Prokes)
"Meskipun hanya cukup tiga orang untuk pengibar sesuai surat Mensesneg, disitu juga butuh beberapa orang yang dipersiapkan untuk cadangannya", tambahnya.
Imam Rifadi menambahkan bahwa, dari ke 74 orang untuk sisa Paskibraka yang tidak dipakai akan di Distribusikan untuk 13 Kecamatan di Kabupaten.
"Kami sudah sepakat dengan teman - teman Camat pada rapat panitia resmi HUT untuk di back up Paskibraka yang sudah dilatih ditugaskan di upacara bendera yang dilaksanakan ditiap Kecamatan", katanya.
Dijelaskan oleh Imam Rifadi, bahwasanya masing - masing Kecamatan akan dikirimi sebanyak 5 orang Paskibraka.
"Jadi kita ploting ke 13 Kecamatan masing - masing 5 orang Paskibraka, 3 orang pengibar bendera, 2 untuk cadangannya, Insyaallah mulai tanggal 14 ini mereka sudah dijemput oleh masing - masing Camat untuk digladi kotor", ungkapnya.
Kemudian tanggal 16 akan dikirim lagi 5 orang yang sudah melaksanakan gladi tanggal 14 itu untuk persiapan.
"Mereka akan menginap di masing - masing Kecamatan, dan tanggal 17 Agustus tepat jam 07.00 WIB sesuai surat Mensesneg mereka melaksanakan tugas pengibaran bendera detik - detik Prokmasi secara serentak", pungkasnya. (M. Halili)