
MEMOonline.co.id, Bangkalan - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Bangkalan akan segera memproses pencairan dana Banpol. Dana ini nantinya digunakan untuk merealisasikan pendidikan politik dan harus dilaksanakan sesuai dengan protokol kesehatan.
Bambang Setiawan Kepala Bakesbangpol Bangkalan mengatakan meski dalam masa pandemi, pendidikan politik akan tetap digelar. Namun, berbeda dari sebelumnya, pendidikan politik nantinya harus melaksanakan protokol kesehatan sesuai dengan anjuran pemerintah.
"Tentu harus dilaksanakan dan menerapkan protokol kesehatan," ungkapnya, Rabu (24/6/2020).
Dikatakan, hingga kini baru 5 partai politik yang sudah menyetorkan proposal. Pihaknya memberikan waktu hingga akhir bulan agar pendidikan politik bisa segera dilaksanakan.
"Kami sudah lakukan monitoring ke masing-masing sekretariat, agar bisa membantu ketika ada kendala, hingga kini yang sudah menyetorkan ada 5 yaitu Gerindra, PDIP, demokrat, PKB dan Perindo " tuturnya.
Diketahui,dana banpol untuk pendidikan politik tersebut sebanyak Rp 1,4 Miliar untuk 11 partai politik yang duduk di DPRD Bangkalan. Ia mengatakan, jika seluruh proposal sudah diterima, maka verifikasi akan dilakukan awal bulan Juli sehingga pencairan paling lambat pada ahir juli.
"Tidak ada sanksi bagi yang telat menyetor, hanya akan ada keterlambatan pencairan saja. Kami terus bantu dan imbau agar bisa segera disetorkan," tambahnya. (YIS)