
MEMOonline.co.id, Lumajang- Kian maraknya aksi begal dan maling sapi disejumlah daerah wilayah Kabupaten Lumajang, membuat resah masyarakat.
LSM-LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) DPD Lumajang mendorong pihak kepolisian, agar segera bertindak tegas untuk mengatasi masalah yang tak sedikit membuat trauma warga itu.
Menurut Dendik Zeldianto Wabup LIRA Lumajang, pemerintah sedang getol-getolnya memperbaiki tata kelola perbaikan infrastruktur demi kesejahteraan warga. Namun apabila disektor keamanan tidak terjamin, tentunya akan berpotensi melumpuhkan perekonomian karena tingkat was-was dan kekhawatiran tinggi.
Karena keamanan adalah prioritas utama dalam kehidupan masyarakat, apabila hal itu diabaikan tentunya akan semakin merajalela.
Sudah banyak kejadian yang terang-terangan dilakukan oleh kawanan penjahat tanpa rasa takut.
"Contoh kasus terjadinya pembegalan seorang petugas kesehatan di sore hari kondisi rame orang dan maling sapi yang terekam CCTV warga. Mereka dengan tenang dan santai saat melakukan aksinya," tutur Dendik.
Ini sebuah tamparan keras kepada aparat keamanan di kabupaten Lumajang, begitu longgarnya pengawasan dan penjagaan disetiap daerah rawan kejahatan.
Lebih lanjut Dendik mengatakan ini adalah pekerjaan rumah buat kapolres, sebagai pucuk pimpinan tertinggi polres lumajang.
Wabup Lira Lumajang berharap ini menjadi scala prioritas Pemkab dan pihak kepolisian, masyarakat sangat menanti solusi dalam sektor keamanan agar mereka tidak selalu dirundung ketakutan dalam aktivitas.
"Masyarakat sangat berharap adanya perhatian dan solusi baik pemkab Lumajang bekerja sama dengan aparat keamanan dalam memberantas begal dan maling sapi tersebut," pungkasnya.
Terkini, viral video seorang perempuan jadi korban perampasan kendaraan bermotor saat berteduh, seperti dilihat media ini, Sabtu (10/5/2025).
Di beranda laman Facebook dan pesan berantai WhatsApp, dokumentasi peristiwa itu kian mewarnai sosial media, sontak saja lagi - lagi situasi terkini di Kabupaten Lumajang, menjadi buah bibir netizen.
Informasi dihimpun, peristiwa itu terjadi Jalan Raya Randuagung, tepatnya di depan SMKN Klakah. Korban nampak sendirian berteduh ditepi jalan di teras sebuah toko.
Tak lama, datang empat orang pria (pelaku) berkendara dua motor tanpa nopol, langsung merampas kunci motor korban. Korban kaget, berteriak histeris, lari menjauh sembari meminta pertolongan.
Pelaku leluasa membawa kabut motor korban dengan nopol N 2030 YBF, yang sudah terlebih dulu kuncinya dirampas. Video itu menyebar, disertai tulis netizen 'Hati hati kalau berteduh husus yg wanita karena sekarang begal meraja lela posisi depan SMK KLAKAH ini masih selamat ada mobil lewat'.
Video tersebut diperoleh, dari rekaman CCTV dimana tempat korban berteduh.
Kasi Humas Polres Lumajang Ipda Untoro dikonfirmasi media ini merespon, akan berkoordinasi dengan kepolisian sektor Klakah. Hingga berita ini ditayangkan, Ipda Untoro menuturkan, jika pihaknya belum menerima laporan dari korban.
Penulis : Mas Her
Editor : Udiens
Publisher : Syafika Auliyak