Pemkab Sumenep Dorong Petani Milenial untuk Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Foto: Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo Saat Memberikan Sambutan Pada Acara Temu Tani di Pendopo Agung Keraton Sumenep.
1345
ad

MEMOonline.co.id, Sumenep- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP), menggelar acara Temu Tani di Pendopo Agung Keraton Sumenep, Senin (02/09/2024).

Acara ini dihadiri oleh Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo, Forkopimda, para pimpinan OPD, Kepala DKPP Sumenep Chainur Rasyid, sejumlah camat, ratusan Poktan dan Gapoktan, serta para penyuluh pertanian. Dalam sambutannya, Bupati Achmad Fauzi mengajak para petani untuk melibatkan petani milenial dalam meningkatkan kreativitas dan produktivitas di sektor pertanian.

Menurut Bupati Fauzi, peran generasi muda sangat penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah melalui kontribusi pada PDRB Kabupaten Sumenep.

"Kami ingin memastikan pembangunan sektor pertanian yang berkelanjutan dengan memanfaatkan perkembangan teknologi," ujar Bupati.

Bupati Fauzi juga menekankan pentingnya berbagai bantuan sarana dan prasarana pertanian untuk mendukung peningkatan produksi.

Dengan luas lahan pertanian mencapai 131.308 hektar, yang terdiri dari 27.283 hektar lahan sawah dan 104.025 hektar lahan bukan sawah, sektor pertanian di Kabupaten Sumenep harus terus digalakkan. Selain itu, Bupati menyebutkan bahwa Sumenep memiliki sejumlah komoditas unggulan, seperti padi, jagung, kacang hijau, cabai, bawang merah, tembakau, cabe jamu, kelapa, sapi, kambing, dan domba.

Untuk itu, kelompok tani didorong untuk terus bekerja sama dengan berbagai pihak guna meningkatkan produksi dan melibatkan lebih banyak generasi muda di sektor pertanian.

"Kelompok tani harus menjalin kerja sama dengan semua pihak. Pemerintah daerah tidak dapat bekerja sendiri tanpa dukungan masyarakat, termasuk pemuda," tegasnya.

Sementara itu, Kepala DKPP Sumenep, Chainur Rasyid, menambahkan bahwa acara Temu Tani dan Bazar Tani ini menjadi ajang promosi komoditas pertanian unggulan lokal.

"Kami berharap acara ini dapat memotivasi para petani untuk meningkatkan produktivitas dan mencapai kemandirian pangan di Kabupaten Sumenep," tutupnya.

Penulis     :   Alvian

Editor        :   Udiens

Publisher  :  Syafika Auliyak

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Sampang- Masa kepengurusan Persatuan Wartawan Sampang (PWS) periode 2023–2025 akan segera...

OPINI- Di balik gemerlap industri rokok di Kabupaten Sumenep, terdapat realitas kelam yang tak lagi bisa disangkal. Bisnis yang tampak makmur ini...

MEMOonline.co.id, Jember- Satuan Reserse Narkoba Polres Jember menangkap dua puluh tujuh pelaku yang terlibat dalam jaringan peredaran narkotika...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Pria Inisial 'B' oknum perangkat desa di Kecamatan Klakah, terduga maling sapi ditembak polisi. Ia digelandang...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Tidak main-main, Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Sumenep, siap mengajak Bea Cukai Madura melakukan...

Komentar