Komunitas Tilas Leluhur Gandeng Dendeng Ontong Cafe, Sajikan Nasi dan Takjil "Gratis" di Tengah Pandemi Covid-19 

Foto: Manager Dendeng Ontong Cafe, Sarah Mawardi saat menyajikan nasi dan takjil secara gratis.
867
ad

MEMOonline.co.id, Kota Batu - Merbaknya pandemi Covid-19 yang belum berakhir membuat Ramadhan tahun ini berbeda. Pasalnya, umat Islam menjalaninya ditengah wabah virus Corona yang tidak hanya memporak porandakan perekonomian dunia. Namun akan tetapi juga sangat berdampak di segala bidang dan semua lapisan.

Imbasnya, umat Islam harus menahan diri untuk bisa melakukan ritual-ritual yang biasanya terlihat semarak pada malam-malam bulan Ramadhan, seperti sholat tarawih atau berbuka bersama akibat adanya wabah tersebut.

Di tengah keprihatinan ini, Tilas Leluhur Indonesia sebuah komunitas penggiat penelusuran jejak sejarah nusantara, bekerja sama dengan Cafe Dendeng Ontong mengadakan kegiatan sosial dengan membagikan nasi dan takjil secara gratis selama satu bulan penuh. 

Menurut Noeryanto, S.H., M.H selaku Ketua Perkumpulan yang beranggotakan berbagai unsur profesi masyarakat mengatakan, bahwasanya program tersebut adalah gebrakan pertama dari komunitas Tilas Leluhur yang bernafaskan sosial di era pandemi ini. 

"Siapapun boleh mengambil dan siapapun juga boleh mengisi nasi kotak dan takjil ini. Bukan hanya pembatasan untuk rakyat miskin saja, karena kita semua juga merasakan dampak dari Corona ini. Jadi kepada semua elemen masyarakat boleh saja mengambil dan mengisi," kata Noeryanto yang juga berprofesi sebagai pengacara ini kepada awak media, pada Jumat (8/5/2020).

Pengacara yang tergabung pada Peradi Malang ini juga berharap, agar gerakan sosial peduli kepada sesama ini terus dapat berkelanjutan dan tidak sebatas atau berhenti di sini saja.

"Ya, semoga gerakan seperti ini tidak hanya berhenti hanya pada saat Ramadhan saja. Namun nantinya bakal kami agendakan lagi meski durasinya tidak harus satu bulan penuh. Harapan kedepannya, agar gerakan ini bisa menginspirasi kepada komunitas yang lain," ujarnya.

Terpisah, Sarah Mawardi yang biasa akrab disapa Rahma Alief menambahkan, durasi bagi nasi dan takjil gratis tersebut dilakukan sebulan penuh selama bulan Ramadhan.

"Alokasi dana awal dari teman-teman anggota Tilas Leluhur yang sengaja menyisihkan sebagian daripada rezekinya. 
Program ini kami kerjasamakan dengan Dendeng Ontong Cafe, yang menyediakan takjil gratisnya. Jadi, rekan-rekan dari Tilas Leluhur yang membagikan nasi kotaknya," tandas Sarah yang juga sebagai Sekjen Tilas Leluhur Indonesia ini.

Manager Dendeng Ontong Cafe ini menjelaskan, ditengah masa sulit seperti saat ini, siapapun nantinya boleh saja untuk mengambil. Dan sekaligus juga dipersilahkan bagi yang ingin mengisi.

"Karena ini semua sebagai bentuk rasa kepedulian kita. Alhamdulillah Dendeng Ontong Cafe menyajikan menu-menu terbaiknya, meski konteksnya hanya sedekah, tapi kami mengeluarkan sajian-sajian yang istimewa. Ya, hitung-hitung sekaligus mengenalkan cita rasa dari cafe sih," terang dia sembari tersenyum.

Sarah yang juga sebagai Head Program Agropolitan Televisi milik Pemkot Batu ini juga memaparkan, Dendeng Ontong Cafe yang terletak di Desa Sidomulyo tersebut adalah salah satu gerakan moral dan keperdulian di tengah pandemi Covid-19. 

"Semua bisa kami lakukan untuk membuat Indonesia kembali tersenyum. Ada yang bagi masker, atau lainnya. Kami membagi makanan berbuka. Mungkin tidak seberapa, tapi Insyallah bukan tidak berarti apa-apa. "So come on and wanna joint" (Jadi ayo dan ingin bersama)," tutup sarah sembari tertawa.

Sekadar diketahui, etalase bagi nasi dan takjil yang berlokasi di Jalan Raya Bukit Berbunga, No. 209, Kota Batu ini yang sejak semula buka mulai pukul 17.00 WIB dan tak berselang lama langsung ludes diserbu masyarakat. (Risma)

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Sumenep- Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Sumenep menggelar kegiatan pendadaran serentak untuk menguji kesiapan mental...

MEMOonline.co.id, Sampang- Masa kepengurusan Persatuan Wartawan Sampang (PWS) periode 2023–2025 akan segera...

OPINI- Di balik gemerlap industri rokok di Kabupaten Sumenep, terdapat realitas kelam yang tak lagi bisa disangkal. Bisnis yang tampak makmur ini...

MEMOonline.co.id, Jember- Satuan Reserse Narkoba Polres Jember menangkap dua puluh tujuh pelaku yang terlibat dalam jaringan peredaran narkotika...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Pria Inisial 'B' oknum perangkat desa di Kecamatan Klakah, terduga maling sapi ditembak polisi. Ia digelandang...

Komentar