
MEMOonline.co.id, Sumenep - Pemerintah Daerah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, tahun 2019, akan merombak lima pasar yang ada di daerahnya.
Sementara anggaran disiapkan untuk merenovasi pasar tradisional tersebut, brnilai miliaran rupiah.
Berdasarkan data Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sumenep, anggaran miliaran rupiah ini akan digunakan untuk membangun lima pasar tradisional dan pembangunan satu pasar tradisional.
Dengan mengulas renovasi pasar Ganding, Pasar Lenteng, Pasar Manding Laok, Pasar Marengan, Pasar Batuan dan Pembangunan pasar tradisional di Kecamatan / Pulau Raas.
"Ada lima yang direnovasi dan satu pembangunan di Raas," kata Agus Dwi Saputra, Kepala Disperindag, melalui Kepala Bidang Perdagangan, Abd. Sa'id, Sabtu (3/8/2019).
Berdasarkan data LPSE, nilai paket paket pengembangan pasar Lenteng Rp10 miliar, pasar tradisional Ganding Rp5 miliar.
Sementara paket nikai pembangunan pasar Marengan Rp820.435.000,00, Pasar Manding Laok Rp 874.195.000,00 dan nilai paket pengembangan pasar Raas Rp2.719.164.000,00. Sementara untuk merenovasi pasar Batuan masih menunggu konfirmasi dari TP4D.
Khusus untuk pembangunan Pasar Manding Laok kata Said, ditarget selesai 100 hari, selesai sejak 12 Juli 2019.
"Untuk yang di Manding saat ini sudah memulai pekerjaannya," ungkap Sa'id.
Sementara jumlah kios yang akan dibangun berjumlah 18 kios dan satu los. "Disisi utara enam, selatan 10 dan tengah dua. Satu los yang miring itu," tegasnya.
Dia berharap semua ikut aktif melakukan pengawasan pekerjaan. Sesuai kualitas. (Ita / diens)