Dispertahortbun Sumenep Sebut Petani Tembakau Kecolongan Waktu Penanaman

Foto:Tanaman tembakau di Sumenep yang sudah berumur lebih dari 20 hari
1013
ad

MEMOonline.co.id, Sumenep - Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan (Dispertahortbun) Sumenep menyebutkan petani tembakau di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur kecolongan waktu penanaman tembakau.

Sempai sampai saat ini, masih banyak petani tembakau yang belum melalukan penanaman meski perubahan musim telah terjadi sejak beberapa bulan lalu.

"Sejak awal sudah kami sampaikan untuk memulai tanam tembakau, tapi petani belum memulai. Sehingga petani banyak yang kecolongan," kata Abdul Hamid, Kepala Bidang Perkebunan, Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan (Dispertahortbun) Sumenep, Sabtu (6/7/2019).

Dikatakan, perubahan musim kemarau diperkirakan telah terjadi sejak awal April 2019 lalu. Sehingga dekade keempat petani tembakau sudah bisa memulai penyemaian. Sehingga pada dekade kedua bulan Mei 2019 sudah bis ditanam.

Hanya saja sebagian petani pada waktu itu masih menanam tanaman lain, seperti padi, jagung dan yang lain. Sehingga sebagian lahan yang masuk area tembakau belum ditanami tembakau, seperti di Kecamatan Saronggi yang mayoritas masih ditanami padi.

"Saya dan korlu masih melakukan pendataan ke beberapa wilayah untuk memastikan lokasi yang ditanami tembakau, tapi belum bisa memastikan berapa persen yang sudah ditanami setiap kecamatan. Karena ada yang masih memulai dan ada yang masih ada tanamannya, tahun ini lambat. Sehingga data akan terus bertambah nanti disekitar area tanaman tembakau banyak pembibitan," katanya.

Saat ini kata dia petani banyak yang mengeluh karena tegal milik petani tidak bisa ditanami tembakau karena kekurangan air. "Mau dicangkul tidak bisa karena tanah sudah kering," tegasnya.

Ploting area tahun sebanyak 21.893 hektar dengan target produksi sebanyak 14 ribu ton dengan perkiraan 600 kuintal per hektar dan kebutuhan bibit sekitar 547.325.000 batang. Sementara lokasi penanaman tembakau hanya tersebar di 17 kecamatan wilayah daratan. Sedangkan jumlah kecamatan di Sumenep sebanyak 27 kecamatan. (Ita/diens)

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Sumenep- Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Sumenep menggelar kegiatan pendadaran serentak untuk menguji kesiapan mental...

MEMOonline.co.id, Sampang- Masa kepengurusan Persatuan Wartawan Sampang (PWS) periode 2023–2025 akan segera...

OPINI- Di balik gemerlap industri rokok di Kabupaten Sumenep, terdapat realitas kelam yang tak lagi bisa disangkal. Bisnis yang tampak makmur ini...

MEMOonline.co.id, Jember- Satuan Reserse Narkoba Polres Jember menangkap dua puluh tujuh pelaku yang terlibat dalam jaringan peredaran narkotika...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Pria Inisial 'B' oknum perangkat desa di Kecamatan Klakah, terduga maling sapi ditembak polisi. Ia digelandang...

Komentar