Jarang Disorot, Ternyata Ini Tokoh Muda NU yang Direkomendasi Petinggi Sejumlah Pondok Pesantren Maju Pilkada Sumenep 2024 Mendampingi Bupati Fauzi

Foto: A Warits bin Umar, tokoh muda NU, mantan Ketua KPU Sumenep yang saat ini menjadi Ketua Bawaslu Jatim
836
ad

MEMOonline.co.id, Sumenep- Meski namanya nyaris tidak pernah sekalipun menjadi sorotan media di parcaturan politik menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumenep 2024, namun sosok pemuda ini digadang - gadang layak maju pilkada 2024, mendampingi Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo, yang nilai surveinya paling moncer ketimbang tokoh - tokoh politik lalinnya.

Dia adalah A Warits, yang merupakan lora kelahiran di Desa Mandala, Kecamatan Gapura, Kabupaten Sumenep pada 07 November 1975.

Putra dari seorang tokoh yang disegani di Desa Mandala, (Umar) dan merupakan cucu dari seorang ulama karismatik Sumenep, Kyai Hesa, (Panggilan) yang merupakan pendiri dari lembaga Pendidikan Islam Al-Huda, Pangabesen, Gapura Timur, Gapura Sumenep ini, mendapat rekomendasi penuh dari tokoh - tokoh pondok pesantren tersohor, yang ada diujung timur pulau Madura.

Tokoh muda NU ini menempuh Pendidikan Dasar hingga Menengah (MI & MTs) di Pondok Pesantren Nasy'atul Muta'allimin, asuhan KH Zubairi, yang masih kerabatnya.

Sebagaimana tradisi santri Madura pada umumnya, Warits sebagai lora, melanjutkan studinya ke Pondok Pesantren Tebuireng. Di Pesantren yang didirikan oleh Hadratussyaikh KH Muhammad Hasyim Asy'ari ini, Warits mendapatkan bekal ideologi keagamaan yang kokoh, yakni Ahlussunnah wal Jama'ah, dan di Pesantren ini pula ia juga mendapatkan ideologi kebangsaan yang kokoh warisan dari pendirinya, tak heran di kemudian hari, Warits menjadi salah satu penggerak Nahdlatul Ulama yang diperhitungkan di Kabupaten Sumenep khususnya dan Jawa Timur umumnya.

Setelah merasa cukup bekal yang ia dapat di Pesantren Tebuireng, ia melanjutkan Pendidikan Tingginya di Universitas Muhammadiyah Malang, disinilah menjadi titik jumpa Warits dengan dunia Intelektual dan Aktivis, dengan menjadi bagian dari Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) dan termasuk salah satu penggagas berdirinya waktu itu.

Pada tahun 2000 saat kepulangannya dari Malang, ia telah membawa misi dan visi untuk menjadi penggerak masyarakat, sehingga itu yang membuat ia memutuskan untuk aktif secara langsung di Nahdlatul Ulama, yang pada mulanya ia secara langsung diminta oleh Ketua PCNU Sumenep, yang kala itu di nahkodai oleh KH Ilyasi Siraj, untuk aktif di Lakpesdam NU, Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Masyarakat, yang didirikan oleh Gus Dur pada tahun April 1985, yang saat itu Lakpesdam PCNU Sumenep di ketuai oleh K. Dardiri Zubairi, hingga pada tahun 2010-2015 Warits menggantikannya menjadi Ketua Lakpesdam PCNU Sumenep, dan dilanjutkan menjadi Sekretaris PCNU Sumenep. Kurun waktu puluhan tahun aktif di NU itu, ia juga dipercaya menjadi salah satu Instruktur Pendidikan Kader Penggerak NU di Jawa Timur.

Aktifitas di Nahdlatul Ulama bagi Warits merupakan bagian dari kehidupannya waktu itu, selain menjadi penggerak NU, ia juga merupakan salah satu advocator ulung yang getol menyuarakan gerakan gerakan advokasi kebijakan public, khususnya bagi masyarakat pedesaan, hingga takdir berkata lain, Warits mendapatkan tugas baru, yakni menjadi Ketua KPU Kabupaten Sumenep.

Di dunia barunya ini, ia menjelma menjadi penyelenggara teknis Pemilu dan atau Pemilihan yang cukup ber-integritas, karena ia tak pernah bercerai dengan idealismenya, hingga saat ini pun tetap kokoh memegang idealism nya meskipun telah menjabat sebagai Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Timur.

“IDEALISME ADALAH JALAN SUNYI, KAU TIDAK AKAN MENEMUKAN TEMAN DISANA”

Penulis     :   Alvian

Editor        :   Udiens

Publisher  :  Syafika Auliyak

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Sumenep- Sungguh tak patut ditiru tindakan oknum Guru PNS yang bertugas di SDN Kebunagung ll (dua), Kabupaten Sumenep, Madura Jawa...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Pimpin upacara 17 an, Danramil 0821/07 Randuagung Kapten Inf Erwin Daud S.Pd, selaku Inspektur upacara sampaikan amanat...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Seluruh insan pers/wartawan di Kabupaten Lumajang Jawa Timur, menggelar aksi penolakan terhadap Revisi Undang-Undang...

MEMOonline.co.id, Jember- Bagi para anggota baik Polri maupun PNS pada Polri yang menghadapi masa pensiun, Polda Jawa Timur menggelar pembekalan dan...

MEMOonline.co.id, Surabaya- Dalam beberapa waktu terakhir, Revisi Undang-Undang (RUU) Penyiaran telah menjadi perbincangan hangat di kalangan...

Komentar