Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan Kagum Langkah Anti Mainstream Bupati Pamekasan

Foto: Dahlan Iskan saat akan memberikan materi dalam acara serasehan di Mandhapa Aghung Ronggosukowati
1151
ad

MEMOonline.co.id. Pamekasan& Mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Republik Indonesia, Dahlan Iskan blak-blakan soal kekagumannya kepada Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Baddrut Tamam.

Menurut Dahlan Iskan, bupati yang akrab disapa Mas Tamam tersebut memiliki cara yang tidak biasa dalam menjalankan pemerintahannya sebagai komitmen membawa kabupatennya berdaya saing dengan kabupaten/kota maju di Indonesia.

"Acara hari ini penting sekali, bukan karena pesertanya para guru, dan tenaga pendidikan, dan intreprenuer Pamekasan, tetapi juga karena bupatinya. Bupatinya anti mainstream, selalu mengambil langkah yang orang lain tidak mengambil langkah itu," ujar Dahlan Iskan saat memberikan materi dalam acara serasehan di Mandhapa Aghung Ronggosukowati, minggu (22/5/2022).

Dia menambahkan, dirinya menyaksikan langsung beberapa program terobosan Bupati Mas Tamam selama kepemimpinannya.

Termasuk program Pamekasan Call Care yang bertujuan memberikan pelayanan kesehatan maksimal kepada masyarakat, serta beberapa program lain yang berkebaruan.

"Saya menyaksikan tadi, bagaimana call care di Pamekasan bisa berjalan, dan itu sebetulnya yang dulu saya tekankan waktu di Grahadi bersama kyai Asep juga," tandasnya.

Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam menyampaikan, sosok Dahlan Iskan telah menginspirasi banyak orang Indonesia berkat kesuksesan karirnya di berbagai hal. Termasuk dalam pengabdiannya terhadap bangsa dan negara dengan menjadi Menteri BUMN, serta posisi strategis lainnya.

"Bapak Dahlan Iskan orang yang banyak menginspirasi banyak orang Indonesia," tandasnya.

Orang Madura, kata Mas Tamam memiliki kecerdasan, serta etos kerja luar biasa. Potensi luar biasa ini akan berdampak positif terhadap kemajuan Pamekasan dan Madura apabila dibarengi dengan pendidikan berkualitas.

"Makanya, pendidikan di Pamekasan menjadi prioritas penting, kita memberikan beasiswa santri, beasiswa kedokteran yang tujuannya orang biasa menjadi orang luar biasa, atau burung emprit menjadi burung garuda," tegasnya.

Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini memungkasi, kehadiran Dahlan Iskan dan KH. Asep Syaifuddin Chalim menjadi spirit tersendiri bagi warga Pamekasan dalam mendorong pertumbuhan sumber daya manusia (SDM) menghadapi kemajuan zaman.

"Pak Dahlan ini dari hero menjadi hero, kyai Asep dari biasa menjadi luar biasa," pungkasnya.

Penulis      :   M. Halili

Editor        :   Udiens

Publisher  :  Isma

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Sumenep- Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Sumenep menggelar kegiatan pendadaran serentak untuk menguji kesiapan mental...

MEMOonline.co.id, Sampang- Masa kepengurusan Persatuan Wartawan Sampang (PWS) periode 2023–2025 akan segera...

OPINI- Di balik gemerlap industri rokok di Kabupaten Sumenep, terdapat realitas kelam yang tak lagi bisa disangkal. Bisnis yang tampak makmur ini...

MEMOonline.co.id, Jember- Satuan Reserse Narkoba Polres Jember menangkap dua puluh tujuh pelaku yang terlibat dalam jaringan peredaran narkotika...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Pria Inisial 'B' oknum perangkat desa di Kecamatan Klakah, terduga maling sapi ditembak polisi. Ia digelandang...

Komentar