
MEMOonline.co.id, Denpasar - Di laga perdana putaran kedua BRI Liga 1 2021-2022, Madura United akan bersua dengan PSM Makassar di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar Bali, Sabtu (8/1/2022) pada pukul 17.00 WITA.
Duel diprediksi bakal berlangsung sengit sebagai ajang pembuktian peracik taktik dua pelatih yang baru berkiprah di kompetisi kasta teratas dalam sepak bola Indonesia itu.
Fabio Araujo Lefundes adalah juru taktik asal Brasil yang menangani Madura United sejak seri terakhir putaran pertama.
Sedangkan Joop Gall, adalah pelatih berpaspor Belanda yang baru membesut PSM Makassar di putaran kedua BRI Liga 1 2021/2022.
Fabio Araujo Lefundes, pengganti Rahmad Darmawan itu sudah bersama skuad Madura United di enam laga terakhir putaran pertama dengan membukukan tiga kemenangan, satu imbang, dan dua kali kalah.
Sementara Joop Gall baru tiba di Makassar, pada Rabu (5/1/2021) langsung menangani skuad Juku Eja di Lapangan Bosowa Sport Centre menggantikan peran Milomir Seslija yang masa kerjanya diputus oleh manajemen PSM menyusul penampilan minor tim kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan itu.
Jelang duel perdana mereka, tentunya kedua pelatih sudah mempersiapkan langkah untuk meraih kemenangan.
Fabio Araujo Lefundes atau yang biasa disapa Coach Fabi ini, mengaku sudah mendapatkan cara untuk mendongkrak penampilan timnya.
Untuk menghadapi PSM Makassar nanti, Coach Fabi lebih banyak memanfaatkan waktu untuk mengasah para pemainnya dalam penyelesaian akhir.
"Kita persiapkan yang baik dan karena sebelum mulai kompetisi kita bisa latihan yang cukup bagus untuk pertandingan yang akan dihadapi," ujar Coach Fabi di sesi Pre Match Press Conference, Jum'at (7/1/2022) siang.
"Kita akan hadapi tim yang baru karena banyak pemain yang masuk baru. Kita tangani itu pelatih baru, pasti ada strategi baru dengan beberapa pemain baru yang masuk PSM Makassar," tambahnya.
Sebelumnya, Fabio Lefundes telah membawa tim asuhnya melakukan pemusatan latihan di Pati Jawa Tengah dan kembalinya Greg Nwokolo diharapkan akan menambah ketajaman daya gedor di lini depan Madura United.
Namun demikian, pelatih kelahiran Brasil 25 Agustus 1972 itu tetap mewaspadai kekuatan PSM Makassar sebagai tim besar namun tegas menyatakan timnya sudah siap menghadapi segala kemungkinan.
"Kita sudah siap untuk menghadapi pertandingan dan apapun yang terjadi di pertandingan," pungkasnya.
Penulis : Bambang
Editor : Udiens
Publisher : Isma