Tak Ingin Ada Jarak Dengan Masyarakat, Bupati Sumenep Kunjungi Keluarga Korban Tenggelam KM Berhasil II Hanya Dengan Ajudan dan Sopir

Foto: Bupati Sumenep Ach. Fauzi saat mengunjungi salah satu rumah keluarga korban tenggelam
414
ad

MEMOonline.co.id, Sumenep - Untuk mempererat tali silaturrahim dan tidak membuat sekat/pemisah dengan masyarakat bawah, Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur, Achmad Fauzi, mengunjungi keluarga korban tenggelamnya KM Berhasil II yang belum ditemukan, Selasa (09/03/2021).

Kunjungan pria yang belum sebulan dilantik menjadi orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep itu dilakukan hanya bersama ajudan dan sopirnya.

Beliau mengunjungi keluarga Juma'awam dan Harun di Desa Lobuk, Kecamatan Bluto.

Pihak keluarga yang tak mengetahui bahwa akan kedatangan Bupati Sumenep tampak terkejut dan tak menyangka sama sekali. Bahkan sempat kesibukan mencari tikar untuk tempat Bupati duduk.

Namun dengan gaya Bupati yang seakan tak membuat 'jarak' dengan masyarakat, akhirnya mereka tampak nyaman berbincang dengan suami Nia Kurnia itu.

Pihak keluarga pun menyampaikan harapan agar Pemkab Sumenep mengupayakan penyelaman ke titik tenggelamnya perahu, untuk memastikan keberadaan korban.

Ditengah perbincangannya itu, setelah mendengar harapan pihak keluarga, Bupati langsung menelfon Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumenep.

Dalam perbincangannya dengan Kepala BPBD, Bupati meminta agar berkoordinasi dengan tim SAR untuk mengupayakan mendatangkan penyelam.

"Tapi sebenarnya saya sudah berbicara dengan teman-teman Basarnas. Menurut mereka arus di sana cukup kencang. Tapi nanti kami tetap upayakan, kalau sekiranya perahu itu memungkinkan untuk diangkat, ya, kita akan coba angkat," ujarnya.

Setelah berbincang-bincang dengan keluarga korban, Bupati tampak memberikan tali asih kepada mereka.

"Setelah dilantik beberapa waktu lalu, saya sebenarnya ingin langsung ke sini, silaturrahim dengan keluarga korban. Cuma karena banyak kegiatan, akhirnya baru bisa sampai sekarang. Tadi setelah rapat, saya langsung ke sini," ujarnya.

Salah satu anak korban, Sugianto mengucapkan terima kasih kepada Bupati Fauzi karena telah sudih bertamu ke rumahnya di Dusun Aeng Nyeor.

"Kehadiran Bapak Bupati ke rumah kami, meski di pelosok seperti ini, bagi kami sangat istimewah. Terima kasih sudah bersedia berkunjung," ujar anak korban atas nama Harun itu.

Selanjutnya, ia berharap kepada Bupati supaya Pemkab Sumenep mendatangkan penyelam untuk melakukan upaya penyelaman di titik tenggelamnya kapal.

"Jika memang memungkinkan, harapan kami ada upaya penyelaman. Tapi jika memang sudah tidak memungkinkan karena faktor arus yang kencang, misalnya, ya, kami sudah ikhlas," urainya.

(Satrio/red)

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Sumenep- Kasus dugaan korupsi program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) di Kabupaten Sumenep resmi naik ke tahap...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Sumenep menggelar kegiatan pendadaran serentak untuk menguji kesiapan mental...

MEMOonline.co.id, Sampang- Masa kepengurusan Persatuan Wartawan Sampang (PWS) periode 2023–2025 akan segera...

OPINI- Di balik gemerlap industri rokok di Kabupaten Sumenep, terdapat realitas kelam yang tak lagi bisa disangkal. Bisnis yang tampak makmur ini...

MEMOonline.co.id, Jember- Satuan Reserse Narkoba Polres Jember menangkap dua puluh tujuh pelaku yang terlibat dalam jaringan peredaran narkotika...

Komentar