
MEMOonline.co.id, Bangkalan - Komisi D DPRD Bangkalan melakukan sidak ke RSUD Syamrabu Bangkalan, Selasa (10/11/2020). Agenda ini dilakukan untuk meninjau langsung pelayanan yang ada di rumah sakit terbesar di Bangkalan tersebut.
Ketua komisi D DPRD Bangkalan, Nur Hasan menyebutkan, dari sidak tersebut pihaknya tak mendapat temuan. Namun, dengan banyaknya keluhan masyarakat terhadap pelayanan petugas di rumah sakit tersebut, pihaknya meminta pelayanan terhadap pasien dilakukan lebih humanis.
"Azas kemanusiaan dalam pelayanan dan kesembuhan harus lebih diutamakan. Tidak boleh ada perbedaan pelayanan baik pasien pengguna BPJS maupun mandiri, harus sama," ujarnya.
Diketahui, dalam agenda sidak ini berbagai ruangan ditinjau langsung bahkan pihaknya melakukan komunikasi langsung dengan petugas di masing-masing bidang. Ia juga menyampaikan, perlunya revolusi mental terhadap para petugas yang menangani pasien secara langsung.
"Dan pihak rumah sakit harus tegas terhadap seluruh pegawai, bagi pegawai tidak siap melakukan tugas dengan honor yang ada, silahkan untuk cari pekerjaan lain," ungkapnya.
Sementara terkait banyaknya aduan, komisi D mengatakan pihak rumah sakit harus melakukan tugasnya sesuai dengan standart operasional prosedur (SOP) yang ada.
Di tempat yang sama, Direktur RSUD Syamrabu, dr Nunuk Kristiani mengatakan pihaknya terus memberikan pelayanan yang sesuai terhadap seluruh pasien. Bahkan, saat ada keluhan pihaknya langsung melakukan evaluasi dan perbaikan dalam kinerja.
"Tentu kami rutin melakukan evaluasi dan melakukan perbaikan kinerja. Pelayanan yang kami berikan semuanya sama dan tidak membedakan satu dengan yang lain," singkatnya.(julian/red)