
MEMOonline.co.id, Probolinggo - Terjawab sudah teka teki yang selama ini mengganjal masyarakat sèkitar lingkungan pengolah limbah berlokasi di jalan raya Sumbertaman ,kota probolinggo
tersebut.
Keraguan masyarakat sirna setelah pihak perusahaan mengadakan uji emisi.
Pasca dikeluhkan limbahnya oleh warga sekitar , melalui surat terbuka yang ditujukan Gubernur jatim, PT Berdikari jaya Bersama (BJB) melakukan langkah cepat dengan uji emisi karbon.
Hal itu ditempuh oleh perusahaan pengolahan olie bekas tersebut untuk menjawab keluhan warga sekitar pabrik.
Dalam surat terbuka yang dikirim kepada Gubernur Khofifah Indar Parawansa, warga mengeluh bau menyengat yang berasal dari pabrik PT BJB.
"Surat berisi keluhan warga itu secepatnya kami respon, kami sudah melakukan uji emisi karbon pada bau yang timbul dan alhamdulillah hasil nya positif , "kata direktur PT BJB, Joe Santoso.
Menurut Joe pihak nya mengapresiasi keluhan warga tersebut ,semua kritik dari warga sekitar akan kami tindak lanjuti sebagai acuan untuk memperbaiki , agar kinerja perusahaan ke depan semakin baik.
Sebagai pengusaha kami juga memperhatikan nasib warga sekitar bukan hanya mengejar keuntungan semata.
"Hasil uji emisi kandungan karbon yang ada dalam bau tersebut yang dikeluar kan pihak laboratorium kandungan emisi karbon menunjukkan angka positif, "Ujarnya.
Lebih lanjut joe menegas kan bahwa hasil uji laboratorium ini dilKukan di dua laboratorium independen sehingga hasil pengujian bisa di pertanggung jawab kan, dengan demi kian bau yang berasal dari pabrik tidak membahayakan warga sekitar.
"Kami mengimbau warga sekitar tidak takut dan selalu mempermasalah kan bau yang ditimbul kan dari proses produksi, hasil dari uji lab akan secepat nya kami sampai kan kepada instansi terkait di kota Probolinggo, " pungkas nya. (Agus)