Musrenbang : Upaya Pemerataan Pembangunan Di Kabupaten Bekasi

Foto : Sekdakab Bekasi, Uju, dan Plt. Camat Setu, Iman Santoso
889
ad

MEMOonline.co.id, Bekasi - Cikarang Selatan - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi akan melakukan langkah pemerataan pembangunan di 23 Kecamatan wilayahnya agar pembangunan dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat,
 
"Pemerataan pembangunan akan dilakukan. Baik tingkat desa ataupun kecamatan di wilayah Kabupaten Bekasi," ucap Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bekasi, Uju, saat membuka kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Tahun Anggaran 2021, di Aula Kecamatan Cikarang Selatan, Rabu (22/1/2020).

Uju menjelaskan, konsep pemerataan pembangunan nanti akan diterapkan oleh Pemerintah Kabupaten Bekasi yang tentunya akan mengacu dan disesuaikan dengan kebutuhan melalui skala prioritas dari usulan masyarakat melalui proses Musrenbang.

"Insyaallah kita akan berusaha sebaik mungkin. Kita melihat urgensinya dan indikator tolak ukurnya sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD),” jelasnya.

Selain itu, Uju, berharap kepada para pemangku perangkat daerah yang hadir pada kegiatan tersebut agar pembangunan harus juga didukung dengan infrastruktur yang memadai seiring dengan laju pertumbuhan penduduk dan mendorong sinergitas antara desa dan kecamatan sesuai dengan kebutuhan.

“Sesuai dengan laju pertumbuhan penduduk, kita harus siapkan dengan infrastruktur yang memadai. Harus ada sinergitas antara rencana dari tingkat desa dan kecamatan. Orientasinya pada kebutuhan. Mohon dipahami juga, bikin yang betul-betul ada dampaknya. Masyarakat punya peran aktif, tidak sebagai objek tetapi sebagai subjek pembangunan,” terangnya.

"Demi tercapainya tujuan pada program kerja perangkat daerah yang sudah tersusun dalam RPJMD dan demi kepentingan masyarakat Kabupaten Bekasi," imbuhnya.
 
Pembangunan, masih Uju, harus dilakukan melalui skala prioritas yang paling dibutuhkan oleh desa dan kecamatan. Sehingga dapat meningkatkan sumber daya manusia (SDM) masyarakat Kabupaten Bekasi agar memiliki daya saing, kompetensi dan kualitas.

“Peningkatan SDM masyarakat Kabupaten Bekasi ini sangat penting, agar punya daya saing, kompetensi, dan kualitas. Hal itu dapat diperoleh dari pendidikan yang memadai dengan mengoptimalkan sarana dan prasarana. Tidak ada lagi sekolah tanpa kursi dan maksimalkan pelayanan di segala bidang terutama bidang pendidikan dan kesehatan,” tandasnya.

Sedangkan Camat Cikarang Selatan, Dodo Hendra Rosika, dikesempatan acara yang sama, mengatakan akan memfokuskan pada normalisasi Kali Cikadu. Hal tersebut menjadi prioritas karena wilayah Cikarang Selatan juga dilanda banjir saat terjadi hujan pada malam pergantian tahun kemarin.

“Kemarin terjadi banjir yang cukup besar. Sehingga memutus jalur transportasi. Solusinya, kami usulkan prioritas utama yaitu normalisasi Kali. Saat ini, kondisinya jembatan penghubung itu masih berupa gorong-gorong,” jelasnya.

Sementara itu, ditempat terpisah, Musrenbang untuk wilayah Kecamatan Setu, Pelaksana Tugas (Plt) Camat Setu, Iman Santoso, mengaku masih ada beberapa desa di wilayahnya pada tahun anggaran yang lalu belum ada kegiatan. Hal tersebut terjadi dikarenakan ada beberapa desa belum masuk dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bekasi. Pihaknya meminta agar dapat menjadi perhatian bagi pemerintah daerah kedepan supaya hal tersebut tidak terjadi kembali. (Bam/Diens).

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Sumenep- Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Sumenep menggelar kegiatan pendadaran serentak untuk menguji kesiapan mental...

MEMOonline.co.id, Sampang- Masa kepengurusan Persatuan Wartawan Sampang (PWS) periode 2023–2025 akan segera...

OPINI- Di balik gemerlap industri rokok di Kabupaten Sumenep, terdapat realitas kelam yang tak lagi bisa disangkal. Bisnis yang tampak makmur ini...

MEMOonline.co.id, Jember- Satuan Reserse Narkoba Polres Jember menangkap dua puluh tujuh pelaku yang terlibat dalam jaringan peredaran narkotika...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Pria Inisial 'B' oknum perangkat desa di Kecamatan Klakah, terduga maling sapi ditembak polisi. Ia digelandang...

Komentar