
MEMOonline.co.id, Makassar - Aksi pengeroyokan yang dilakukan oleh beberapa oknum karyawan PT. Adira Dinamika Multi Finance, terhadap dua orang warga Kabupaten Gowa, Senin (8/1/2018) sekira pukul 10.30 Wita. Semakin viral.
Saat ini, kasus pengeroyokan yang terjadi di pelataran parkir Ruko Kompleks Ramayana Jalan A.P. Pettarani Makassar, tempat perusahaan pembiayaan ini berkantor, sudah dalam penanganan aparat kepolisian.
Sebab akibat pengeroyokan tersebut, kedua korban yakni Muh Aras dan saudaranya Amri M. mengalami luka memar.
Kapolsek Panakukang, Kompol Ananda Fauzi Harahap, membenarkan peristiwa pengeroyokan tersebut.
Sebab pihaknya sudah menerima laporan dari pihak korban.
Saat ini kasus tersebut sudah dalam penangan penyidik.
Bahkan penyidik sudah akan melayangkan surat panggilan kepada 5 (lima) orang oknum karyawan Adira Finance.
“Untuk saat ini baru ada lima karyawan akan dibuatkan surat panggilan, salah satunya bernama Rahman,” ujar Kompol Ananda Fauzi. Selasa (9/1/2018).
Mantan Kapolsek Ujungpandang ini menambahkan, dirinya telah memerintahkan kepada pihak penyidik untuk mengejar dan melakukan penahanan terhadap semua oknum karyawan yang terekam gambarnya dalam video.
Sebagaimana diketahui, aksi pengeroyokan ini sempat terekam kamera melakukan pemukulan. Videonya menyebar di media sosial (medsos) dan menjadi viral.
“Semua yang nampak jelas melakukan pemukulan dalam video yang tersebar itu pasti akan kami tahan. Rekan-rekan media, tunggu saja perkembangan, nanti kami akan rilis ke media jika semua pelaku sudah kami tahanm,” tegas Kompol Ananda. (Ciswandi M/diens)