
MEMOonline.co.id, Sumenep – Peristiwa penumpang kapal di Sumenep, Madura, Jawa Timur, melahirkan diatas kapal, bukan hanya sekali dua kali terjadi ditengah laut.
Dan rata-rata penumpang kapal yang melahirkan diatas kapal, adalah warga kepulauan, yang hendak emergensi ke daratan.
Tentu saja, kejadian seperti itu cukup mengejutkan pihak kapal maupun penumpang lainnya.
Karena biasanya, penumpang kapal yang hendak melahirkan itu tidak ada tanda-tanda sebelumnya jika akan melahirkan. Meski usia kandungannya sedang memasuki hamil tua.
Kali ini peristiwa tersebut menimpa pasangan suami istri Syarif Hidayat dan Annisa, warga Desa Laut Jangjang Kecamatan Arjasa Pulau kangean.
Sebagaimana informasi yang dihimpun media ini, peristiwa diatas kapal itu bermula dari Annisa yang baru mengandung anak pertama tersebut bermaksud mengantar neneknya berobat ke Sumenep pada kamis (13/12/2018).
Mereka naik kapal Tol Laut Perintis Sabuk Nusantara 115 dari Pelabuhan Batu Guluk tujuan Pelabuhan Kalianget.
Bahkan, sebagaimana penuturan Kapten Kapal Perintis Sabuk Nusantara 115, Budi Hermawan, jika sebelum naik kapal, penumpang tersebut tidak ada tanda-tanda mau melahirkan.
Sehingga tidak ada petugas medis yang mendampingi maupun surat rujukan dari kesehatan.
“Sebelum naik ke kapal yang bersangkutan memang tidak merasa ada tanda-tanda mau melahirkan karena hanya mengantar neneknya mau berobat ke Sumenep,” Kata Budi Hermawan, Kapten Sabuk Nuantara 115, Jum’at (14/12/2018).
Namun, saat perjalanan kapal sekitar 5 jam dari pelabuhan, tepatnya sekitar perairan Pulau Sapudi, penumpang yang bernama Annisa yang sedang hamil tua tiba-tiba merasakan sakit perut.
Beruntung saat itu ada 2 penumpang yang dinas dipuskesmas dan seorang bidan, sehingga penumpang tersebut langsung di bawa ke ruang medis di periksa ternyata mau melahirkan dan sudah pembukaan enam.
“Kebetulan di kapal ada 2 orang kesehatan yang membantu proses persalinan di atas kapal,” kata Budi, menjelaskan.
Menurut Budi, proses persalinan berlangsung agak cepat tidak sampai 1 jam yang bersangkutan sudah melahirkan anak pertama jenis kelamin perempuan, dan pihak kapal langsung memberikan surat keterangan lahir di atas kapal kepada yang bersangkutan.Man/Emha