
MEMOonline.co.id, Banyuwangi – Naas bagi Ihsan Pauji (42), Dusun Gumukagung, Desa/Kecamatan Gintangan, Kabupaten Banyuwangi, yang ditemukan tewas pada Jumat (1/6/2018) sekitar pukul 18.30 WIB.
Sesuai informasi yang dihimpun media ini di lapangan, peristiwa naas tersebut bermula saat korban hendak mandi, sekitar pukul 18.30 WIB.
Namun karena saklar pompa airnya rusak, korban berinisaitif memperbaikinya, meski sempat dilarang oleh ibunya. Tapi korban tetap nekat dan memperbaiki pompa air tersebut, hingga akhirnya tersengat listrik.
“Kemungkinan korban lupa bahwa saklar tersebut belum dicabut, sehingga membuat korban tersengat aliran listrik,” ungkap Kapolsek Rogojampi Kompol Suhariyono, Sabtu (2/6/2018).
Selanjutnya, korban yang sudah dalam kondisi tak sadarkan diri, langsung dievakuasi oleh petugas bersama warga setempat langsung ke PKU Muhammadiyah, Rogojampi. Namun dalam perjalanan korban menghembuskan nafas terakhirnya untuk selama-lamanya.
“Korban juga sempat diperiksa oleh petugas medis dan hasil pemeriksaan korban tidak di ketemukan adanya tanda tanda kekerasan pada tubuh korban,” jelas Kapolsek.
Kapolsek juga menyampaikan, setelah dilakukan penanganan medis, jenazah korban langsung diserahkan ke keluarganya untuk dikebumikan.
“Pihak keluarga korban tidak berkenan untuk dilakulan otopsi dan sudah membuat surat pernyataan,” pungkasnya. (Anis/diens)