Komisi II DPR Minta Dinas Perikanan Inten Sosialisasi Kartu Asuransi Nelayan

Foto: Arif Rusdi Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sumenep
980
ad

MEMOonline.co.id, Sumenep - Sejak diluncurkan tahun 2016 lalu,  pemilik kartu asuransi nelayan di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, ternyata masih dibawah 50 persen.

Terbukti, dari 41 ribu total jumlah nelayan yang ada di kabupaten paling timur pulau Madura ini, baru 14 ribu nelayan yang memiliki kartu asuransi itu.

Bahkan, belum banyaknya nelayan yang memiliki kartu asuransi, diduga karena kurangnya sosialisasi dari Dinas Perikanan. Sehingga banyak nelayan yang tidak tahu, dan seakan tidak perduli adanya kartu asuransi itu.

"Makanya kami harap dinas terkait mengupayakan agar lebih aktif melakukan sosialisasi atau menjemput bola ke bawah, agar masyarakat yang belum memiliki kartu asuransi nelayan, segara mengurusnya. Karena kami curiga mereka tidak mengurus karena tidak tahu," kata H Risnawi, Anggota Komisi II DPRD Sumenep.

Menurutnya, keberadaan kartu asuransi nelayan sangat dibutuhkan oleh nelayan. Sebab program tersebut sangat membantu bagi masyarakat yang mata pencahariannya di laut. Sehingg, manakala sakit, kecelakaan, dan meninggal di laut, akan mendapat bantuan.

"Kami berharap kepada masyarakat kepulauan dan daratan yang bekerja sebagai nelayan agar segera mengurus kartu asuransi nelayan, karena program ini sangat membantu masyarakat," Jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perikanan Sumenep Arief Rusdi mengatakan sosialisasi pada nelayan mengenai kartu asuransi sering dilakukan. Namun, untuk penentuan kuota kartu asuransi nelayan ditentukan oleh Pemerintah Pusat.

"Untuk kuota tahun ini masih belum turun," jelasnya.

Menurutnya, jika mengacu pada kebijakan tahun 2017 Sumenep bisa mendapatkan jatah 5 ribu asuransi untuk nelayan.

"Tapi untuk lebih jelasnya, kami masih menunggu dari pusat. Kami sudah berusaha untuk berkomunikasi, tapi masih belum tahu jatahnya," jelasnya.

Saat ini kata Rusdi realisasi asuransi nelayan dilakukan sejak 2016 hingga 2017 lalu. Hingga kini terdapat 14 ribu nelayan yang sudah mendapatkan asuransi. (Ita/diens)

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Sumenep- Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Sumenep menggelar kegiatan pendadaran serentak untuk menguji kesiapan mental...

MEMOonline.co.id, Sampang- Masa kepengurusan Persatuan Wartawan Sampang (PWS) periode 2023–2025 akan segera...

OPINI- Di balik gemerlap industri rokok di Kabupaten Sumenep, terdapat realitas kelam yang tak lagi bisa disangkal. Bisnis yang tampak makmur ini...

MEMOonline.co.id, Jember- Satuan Reserse Narkoba Polres Jember menangkap dua puluh tujuh pelaku yang terlibat dalam jaringan peredaran narkotika...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Pria Inisial 'B' oknum perangkat desa di Kecamatan Klakah, terduga maling sapi ditembak polisi. Ia digelandang...

Komentar