
MEMOonline.co.id. Jember - Pelaksana Proyek PARAPET atau TANGKIS di wilayah BONDOYUDO, tepatnya di Desa Padomasan Kecamatan Jombang, Kabupaten Jember, Jawa Timur, kabur saat hendak diwawancarai awak media, Senin (24/07/2023).
Hal itu diduga, pekerjaan yang sedang digarap dengan panjang puluhan kilo meter dari Kementrian (PUPR) dengan biaya Milyaran Rupiah itu, banyak masalah.
Namun, saat jurnalis MEMOonline ingin mencari fakta dan hendak mewawancarai pelaksana pengerjaan PARAPET atau TANGKIS di wilayah DI BONDOYUDO atas FAUZI dari PT. RAJENDRA Jember, yang bersangkutan memilih BUNGKAM sembari melarikan diri dengan mengendarai motor beat berwarna merah.
Tidak cuma itu, FAUZI dari PT. RAJENDRA Jember, memelototi awak media serta mengeluarkan kata - kata yang kurang pantas pada jurnalis.
Hal itu tentu tidak sesuai dengan amanah dan Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Nomor 14 Tahun 2008.
Terpantau saat awak media berada di Lokasi. Pelaksana melakukan proses yang sangat terindikasi tidak sesuai dengan SPEK yang telah ditentukan. Pasalnya ada proses asal-asalan menggunakan SCROP saat pengolahan campuran semen dan pasir dengan takaran yang tidak pasti.
Dengan sikap yang di ambil oleh pelaksana FAUZI yang di nilai tidak profesional, diduga ada informasi yang sangat krusial untuk tidak di sampaikan kepada awak media.
Dan di duga pelaksana proyek tersebut banyak mencari profit yang lebih...!!!
Kemanakah APH,APIP, sebagai SUPPORTING ENTITY dan perlu di tingkatkan untuk mendukung percepatan penangan tindak pidana korupsi, para pengawas dari instansi pemerintah terkait.
Penulis : Zainal Arifin
Editor : Udiens
Publisher : Syafika Auliyak