
MEMOonline.co.id. Sumenep - Pemerintah desa (pemdes) Bunbarat, Kecamatan Rubaru, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menyalurkan bantuan sosial (Bansos) bantuan langsung tunai dana desa (BLT-DD) triwulan 1, Jumat (17/03/2023).
Kepala Desa (Kades) Bunbarat, Sunai mengatakan, penyaluran bansos di tahun 2023 memiliki perbedaan dengan tahun sebelumnya (2022). Adalah untuk mengentaskan kemiskinan ekstrem merupakan tujuan prioritas dari penyaluran BLT-DD 2023.
"Kalau dulu bantuan untuk yang terdampak pandemi Covid-19, kalau sekarang untuk membantu masyarakat dengan kemiskinan ekstrem," ucap Kades Bunbarat.
Selain untuk menekan angka kemiskinan ekstrem di Desa Bunbarat, pemberian BLT-DD ini juga untuk warga Desa Bunbarat yang mengalami lumpuh, sakit menahun dan tidak bisa bekerja sehingga kehilangan mata pencaharian.
Dalam penyaluran ini dihadiri Plt (Pelaksana Tugas) Camat Rubaru, pendamping desa (PD), Kepolisian Sektor (Polsek) Rubaru, Babinsa, Koramil 0827/13 Rubaru dan pihak Bank BPRS selaku penyalur bantuan.
Sebanyak 30 Kepala Keluarga (KK) menerima bansos tersebut di balai desa setempat dengan jumlah mencapai Rp. 900.000 yang dirapel selama 3 bulan sekaligus (Januari - Maret). Dari ke-30 keluarga penerima manfaat (KPM) itu, masih kata Sunai, ada yang diambil dari data penerima bansos di tahun 2022 lalu.
"Ada sebagian dari data penerima bansos di tahun sebelumnya, tapi ada juga yang baru. Sebagian dari para KPM ada yang diwakilkan keluarganya karena lumpuh," lanjutnya.
Disoal apakah para KPM di periode berikutnya akan diambil dari data penerima di periode pertama atau akan diganti, pihaknya belum dapat memastikan.
"Tapi biasanya kalau seperti tahun lalu, biasanya tetap" lanjutnya.
Sementara itu, Plt (Pelaksana Tugas) Camat Rubaru, Indra Hernawan dalam sambutannya mengatakan, agar bantuan yang diberikan tersebut tidak digunakan dengan membeli barang-barang selain kebutuhan sehari-hari.
"Jangan beli baju, sarung atau mukenah. Tapi belikan makanan agar dapat meningkatkan gizi," ucap Indra sebelum penyaluran dilangsungkan.
Penulis : Elok Andriani
Editor : Udiens
Publisher : Syafika Auliyak