Close

Mulai Bulan Depan, Dua Anak Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Akan Dapat Uang Saku Dari Dinsos P3A Sumenep

Foto: Kepala Dinas Sosial P3A Sumenep, Achmad Dzulkarnain saat ditemui di ruang kerjanya
1465
ad

MEMOonline.co.id. Sumenep - Dalam rangka mengaplikasikan perintah Bupati terhadap dua anak korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang Jakarta Utara beberapa waktu lalu, Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menyiapkan uang saku, agar keduanya tetap bisa bersekolah.

Rencana pemberian uang saku pada dua anak korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang Jakarta Utara tersebit, Dinsos P3A Sumenep, merencanakan mulai bulan depan, yakni mulai bulan April 2023.

Dan bantuan tersebut, mupakan bentuk empati Pemerintah Kabupaten Sumenep terhadap kedua anak korban, yang kini masih menempuh pendidikan di bangku SMP dan SMA.

Kepala Dinas Sosial P3A Sumenep, Achmad Dzulkarnain saat ditemui di ruang kerjanya mengatakan, jika pemberian uang saku untuk kedua anak malang tersebut, sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah kepada anak yang masih ada di bangku sekolah.

"Kalau biaya sekolah, semuanya sudah gratis, bahkan untuk yang di bangku SMA saat ini juga mendapatkan beasiswa karena memang anaknya berprestasi. Makanya setelah kami cek apa yang perlu dibantu, ya memang saat ini tinggal uang saku untuk sekolahnya saja," katanya, Senin (13/3/2023).

Terkait besaran bantuan uang saku sekolah untuk kedua anak tersebut, Kadinsos P3A berjanji akan mengupayakan memberikannya setiap bulan, agar nanti lebih bisa teratur untuk uang saku ke sekolah mereka.

"Insya Allah mulai bulan depan kami siapkan uang saku sebesar Rp 500.000,- (lima ratus ribu). Jadi selanjutnya mereka akan rutin menerima uang saku dari kami sebesar Rp 500.000,-. Tapi maaf uang itu tidak kami serahkan sekaligus untuk satu tahun ajaran pendidikan," papar Dzoel.

Sebelumnya, Bupati Sumenep Achmad Fauzi bersama Kapolres Sumenep AKBP Edo Satya Kentriko, didampingi Kadinsos P3A Sumenep Achmad Dzulkarnain dan Kepala BPBD Sumenep Wahyu Setiawan Pribadi dan disaksikan Camat Saronggi beserta bapak almarhum juga warga setempat menyerahkan santunan kepada kedua anak Dayu Normawati (39), (korban kebakaran depo pertamina) di rumah duka, pada hari Sabtu 11 Maret 2023.

Di kesempatan itulah, Bupati Achmad Fauzi menitipkan kedua anak almarhum agar tetap diperhatikan pendidikannya hingga lulus sekolah.

"Saya minta kepada Kadinsos agar ini (kedua anak) dibantu bagaimanapun caranya, untuk tetap bisa menyelesaikan sekolahnya. Yang satu ini masih kekas satu SMP dan satunya sudah kelas dua SMA" kata Bupati yang disambut dengan kata siap oleh Kadinsos P3A Sumenep, Achmda Dzulkarnai.

Sebagaimana diketahui, korban meninggal akibat kebakaran depo pertamina beberapa waktu lalu, merupakan seorang ibu bernama Dayu Normawati (39) dan putranya bernama Hardito (20). Keduanya merupakan warga Desa Saroka, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.

Penulis     :    Alvian

Editor        :   Udiens

Publisher  :  Syafika Auliyak

ad
TAG :
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

127

MEMOonline.co.id, Sumenep- Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Sumenep menggelar kegiatan pendadaran serentak untuk menguji kesiapan mental...

71

MEMOonline.co.id, Sampang- Masa kepengurusan Persatuan Wartawan Sampang (PWS) periode 2023–2025 akan segera...

125

OPINI- Di balik gemerlap industri rokok di Kabupaten Sumenep, terdapat realitas kelam yang tak lagi bisa disangkal. Bisnis yang tampak makmur ini...

94

MEMOonline.co.id, Jember- Satuan Reserse Narkoba Polres Jember menangkap dua puluh tujuh pelaku yang terlibat dalam jaringan peredaran narkotika...

766

MEMOonline.co.id, Lumajang- Pria Inisial 'B' oknum perangkat desa di Kecamatan Klakah, terduga maling sapi ditembak polisi. Ia digelandang...

Komentar