Bangun Jiwa Enterpreneurahip Siswa, Pesantren MAB Gencarkan Sosialisasi

Foto: Miftahul Anwar, Pengasuh Pesantren MAB, Grounded Business Choaching (G-Choach)

1951

MEMOonline.co.id. Sumenep - Program sosialisasi yang dikonsep dengan mendatangi beberapa sekolah di Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep, Madura, menjadi cara unik yang dimiliki Pesantren Mahakarya Anak Bangsa (MAB). Kegiatan positif kali ini berlangsung di SMKS Nurul Iman Jl. KH. Abd. Shamad - Sumber Senongan, Desa Ellak Daya, Kec. Lenteng, Kab. Sumenep, Selasa, (14/2/2023).

Pengasuh Pesantren MAB, Grounded Business Choaching (G-Choach) Miftahul Anwar, yang menjadi pembicara pada giat sosialisasi itu memberikan beberapa pertanyaan. Hal itu membuat suasana kelas menjadi hidup dan siswa nampak antusias sejak awal hingga akhir acara selesai.

"Jika ingin menjadi pengusaha, modal apa yang akan teman-teman siapkan terlebih dahulu? Karena tidak mungkin akan bisa menjadi seorang pengusaha jika tanpa persiapan" ucap Miftah (sapaan akrab Miftahul Anwar).

Di hadapan para siswa, agar materi yang disampaikan bisa diterima dengan hati senang dan mudah dipahami, Miftah memberikan beberapa trik untuk menjadi pengusaha sukses sejak usia muda.

"Beberapa trik atau cara yang harus kita gunakan sebelum menjadi seorang pengusaha sukses, yang pertama harus punya niat, lalu harus tahu ilmunya, kemudian punya relasi dan yang terakhir adalah uang. Tetapi, yang tidak menjadi penentu, karena saya pribadi mengawali bisnis sebelum akhirnya punya beberapa macam bisnis seperti sekarang benar-benar 0 rupiah, alias tidak punya uang" kata Miftah.

Giat sosialisasi ini mendapat sambutan antusias oleh pihak lembaga pendidikan yang menerima kunjungan tersebut. Selain itu, juga terlihat dari wajah-wajah siswa yang berkesempatan belajar langsung pada ahlinya, selain mata pelajaran di bangku sekolah dan mengaku sudah berjualan melalui sistem online seperti yang menjadi trend berjualan masa kini.

Suasana semakin unik ketika ada sebagian siswa yang berhasil mendapatkan uang puluhan ribu rupiah setelah berhasil menyelesaikan tantangan yang diberikan di sela-sela kegiatan berlangsung.

"Saya bersyukur sekali, karena tidak nyangka bakalan dapat uang ini. Kalau cuma beli 2 mangkok bakso sama minumnya pasti cukup banget. Senang sekali lah pokoknya" ucap Moh. Syakir, siswa kelas XII SMK TKJ.

Penulis : Elok Andriani

Editor : Udiens

Publisher : Syafika Auliyak

THIS IS AN OPTIONAL

Technology

06/07/2025 - 12:46

129

PSHT Sumenep Gelar Pendadaran Serentak di Daratan dan Kepulauan

MEMOonline.co.id, Sumenep- Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Sumenep menggelar kegiatan pendadaran serentak untuk menguji kesiapan mental...