
MEMOonline.co.id, Lumajang - Viral di media sosial, kabar tentang seorang anak usia 7 tahun bernama Satria warga Desa Tegalrejo Kecamatan Tempursari Kabupaten Lumajang, terseret arus air laut di pantai Watu Godek kecamatan setempat, Sabtu (15/5/2021).
Suasana lebaran, sontak menjadi duka bagi kedua orang tua anak tersebut. Dipostingan akun facebook bernama Muhamad Shoba Aljaelani dihari yang sama, ada pria kurus bertopi nampak sayu, menggambarkan suasana duka. Sebut nitizen, pria tersebut merupakan ayah kandung korban bernama Riadi.
Juga ada seorang anak berambut pirang, memeluk petugas kepolisian sambil menangis. Bersama beberapa orang lainnya, berusaha menenangkan.
Beragam tanggapan muncul, pasca postingan diakun tersebut. Bahkan, sejumlah nitizen, mengira jika pantai Watu Godek yang dikenal sebagai salah destinasi wisata di pesisir selatan Kabupaten Lumajang itu masih saja beroperasi, ditengah larangan pemerintah yang sudah diberlakukan.
Informasi dihimpun media ini, tempat wisata di Kabupaten Lumajang saat ini tutup. Terhitung mulai 10 Mei hingga 23 Mei 2021. Termasuk wisata pantai Watu Godeg, dalam rangka libur hari raya Idul Fitri 1442 H dalam upaya menekan penyebaran atau penularan Covid - 19.
Kepala Bidang Pencegahan Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD ( Badan Penanggulangan Bencana Daerah ) Kabupaten Lumajang, Wawan Hadi Siswoyo dihubungi media ini mengiakan, akan adanya seorang anak terseret arus.
"Sekarang masih dalam proses pencarian. Besok dibantu oleh Basarnas Pos Jember," tulisnya melalui pesan WhatsApp, Sabtu malam.
Dari sumber terpercaya, didapat informasi kejadian bermula saat itu korban berpamitan pada orang tuanya untuk bersilaturahmi ke sanak famili, berdua dengan teman sebayanya.
Sesudahnya, mereka bermain ke pantai yang kala itu susana sedang sepi. Berjauhan dengan rekan sebayanya, tak lama setelah dilihat, korban menghilang meninggalkan sepasang sandal miliknya.
Hal tersebut disampaikan ke kakek korban, hingga sang kakek memberitahu orang tua korban, diteruskan ke aparat desa setempat untuk meminta bantuan pencarian.
Namun, hingga berita ini ditayangkan, belum ada informasi dari pihak terkait, jika korban telah ditemukan.
Penulis: Hermanto
Editor: Udiens
Publisher: Dafa