Manfaatkan Potensi Alam, Pemdes Tulungrejo Suport Kebun Desa

Foto: Kades Tulungrejo bersama Arif pelaku wisata di Kota Batu
1024
ad

MEMOonline.co.id, Kota Batu - Seiring berjalannya waktu semakin pesat perkembangan pariwisata di Kota Batu. Maka di Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu tak mau ketinggalan untuk kesekian kalinya warga desa setempat bersatu menciptakan tempat Wisata baru berbasis keindahan alam.

Berawal dari gagasan desa memanfaatkan potensi alam yang ada di sekitar, di bawah suport Pemdes (Pemerintah Desa) Tulungrejo terciptalah yakni, "Kebun Desa".

Kebun Desa ini akan menyajikan sebuah wisata alam seperti petik apel, taman bunga dan Resto yang menyajikan berbagai menu spesial khas desa, dengan harga amat terjangkau.

Kepala Desa Tulungrejo Suliono menjelaskan, bahwa hal itu dilakukan untuk melaksanakan arahan yang dianjurkan Pemerintah Kota Batu. Yakni, adanya "Desa Berdaya Kota Berjaya".

"Ya, di sini kami memanfaatkan lahan desa yang ada seluas 8 hektar. Kami jadikan tempat wisata berbasis alam, dan kami yakini akan berpotensi besar untuk menarik wisatawan dari luar daerah," terang Suliono saat ditemuai awak media. Selasa (8/12/2020).

Lebih lanjut ia sampaikan, untuk anggaran sementara ini masih menggunakan Dana Desa seadanya.

"Sejauh ini kami sudah menghabiskan dana sekitar 450 juta. Besar harapan kami bisa mendapat suport dari Pemerintah Kota dan Dinas Pariwisata khususnya," ungkap dia sembari berharap.

Meski demikian, ia katakan, karena tanpa adanya bantuan dari Pemerintah Kota, maka pembangunan dan realisasi akan terhambat dan lambat.

"Dana yang kami butuhkan keseluruhan dikisaran 60 Miliar, nominal ini sangat besar bagi kami. Kami pun bisa saja menggandeng investor swasta, tetapi tidak kami lakukan. Sebab, kami berharap tidak ada campur tangan dari luar," tegas dia.

Sementara itu, Arif salah satu pelaku wisata di Kota Batu, memberikan ide dan saran supaya lebih dioptimalkan dengan prinsip berkarya berbasis budaya ini.

"Saran saya agar dioptimalkan supaya bisa lebih mengena dan dikenal. Di Kebun Desa ini juga bisa digunakan untuk preweed dan wedding. Karena selama ini kebanyakan orang melakukan hal tersebut di hotel. Nah, dengan adanya Resto Kebun Desa ini maka warga pun yang mempunyai hajatan bisa memanfaatkan tempat ini. Apalagi dengan keindahan alam masih sangat asri dan udara yang sangat sejuk," pesan dia. Bahkan, ia juga meyakini Kebun Desa ini bakal banyak menarik minat wisatawan yang berkunjung ke Kota Batu.

"Kembali saya tegaskan mari kita kuatkan berkarya berbasis budaya," tuturnya (Risma/red)

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Jember- Proyek pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) di Desa Sumberpinang, Kecamatan Pakusari, Kabupaten Jember, menuai sorotan...

MEMOonline.co.id, Lumajang- MD alias YF (51), warga Desa Wonogriyo, Kecamatan Tekung, Kabupaten Lumajang, harus merasakan terjangan timah panas...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Sebanyak 478 personel kontingen Kabupaten Lumajang resmi dilepas oleh Bupati Indah Amperawati (Bunda Indah) untuk...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Tudingan miring terhadap kualitas pelayanan di RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep terbantahkan dengan hadirnya Instalasi...

MEMOonline.co.id, Jember- Kejaksaan Negeri (Kejari) Jember menuntut terdakwa Tradiska Prastyawan dengan hukuman penjara selama 3 tahun 6 bulan atas...

Komentar