Ambulan Muat Kambing Kades Sukorejo Lumajang Diperiksa Inspektorat

Foto: Kades Sukorejo Kunir, di ruang penyidik inspektorat Lumajang, Senin siang (29/6/2020).
830
ad

MEMOonline.co.id, Lumajang  - Sismi Wahidah (42), Kades Sukorejo Kecamatan Kunir Kabupaten Lumajang, diperiksa penyidik inspektorat Lumajang, Senin siang (29/6/2020).

Ia diperiksa lantaran ambulan desa setempat, viral pada beberapa hari sebelumnya.

Sejatinya, ambulan desa yang diperuntukkan mengantar warga yang sakit atau hendak melahirkan, malah dipergunakan sebagai mengangkut hewan, yaitu kambing, yang tak lain oleh kerabat kades itu sendiri. 

Kepala Dinas Kesehatan Dr. Bayu Wibowo mengiakan akan hal itu. Ia menegaskan jika per hari ini, ambulan desa tersebut sudah ditarik ke dinas. 

Lalu terkait adanya pelanggaran, Bayu menerangkan nanti inspektorat yang akan melakukan penyelidikan.

"Kebetulan ada ambulan Desa Sukorejo yang disalah gunakan, otomatis tugas kami bersama inspekorat untuk melakukan pencegahan dan evaluasi. Mulai hari ini ambulan ini kami tarik ke dinas kesehatan untuk kita lakukan pemeriksaan terkait ambulan sarana dan prasarana. Terkait nanti ada pelanggaran nanti teman - teman inspektorat yang akan melakukan pemeriksaan," kata Bayu dikonfirmasi dihari yang sama.

Ditanya apakah kejadian ini merupakan yang pertama kalinya di Desa Sukorejo ?, Bayu menjawab tidak tahu. 

"Waduh saya juga gak tahu ya, mungkin baru kali ini ya,” tukas dia.

Sebelumnya, viral video berdurasi 1 menit 51 detik. Dalam video tersebut ada pengendara motor, menghampiri mobil ambulan nopol N 1101 YP yang menyalakan lampu tanda darurat di area pasar patok Lumajang.

Sontak, setelah dibukakan pintunya, ternyata berisikan dua ekor kambing. 
Setelahnyapun terjadi perbincangan dan satu diantara dua orang yang ada saat itu, mengaku jika masih saudara sepupu sang kades.

Apa yang dilakukan saat itu, dibilangnya sudah seizin dari kades, dengan syarat setelah dipergunakan mengangkut kambing, ambulan tersebut harus dibersihkan.

Terpisah, Sismi Wahidah kades Sukorejo saat dikonfirmasi awak media melalui pesan whatsapp, mengaku dengan terangnya, jika benar ia telah mengizinkan.

"Inggih pak... Tadi supir ambulannya telpon saya pak...sudah ijin lewat telpon...Mendadak ambik kambing karena ada acara pak... 
Pesannya pokok sampai rumah minta dibersihkan lagi...
Dan tadi juga tak ingatkan untuk kedepannya tidak lagi mempergunakan sesuai fungsinya
Menindak lanjuti pak...
Saya juga akan memberikan surat teguran kepada yg bersangkutan," tulisnya.

Sementara hingga sore hari, Senin (29/6/2020). Kades beserta sopir ambulan diperiksa intensif secara terpisah di ruang penyidik inspektorat. (Hermanto)

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Jember- Bupati Jember Hendy Siswanto melaksanakan program Jember Bershodaqoh (J-Bershodaqoh) di Kecamatan Balung yang meliputi 8...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, membagikan ilmu jurnalistik kepada puluhan...

MEMOonline.co.id, Padang- Hafiz Rahman Hakim atau yang lebih dikenal Hafiz adalah seorang travel content creator asal Indonesia yang lahir di...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Pembangunan Kantor baru gedung DPRD Sumenep, Madura, Jawa Timur, yang peletakan batu pertamanya dilkukan pada 21 Agustus...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Ramadhan berkah, Serikat Media siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Sumenep berbagi takjil puasa untuk para abang becak dan...

Komentar