
MEMO Online.co.id, Jember - Pemerintah Desa (Pemdes) Pakusari, Kecamatan Pakusari, Jember, Jawa Timur menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD). Bantuan ini diberikan pada 85 kepala keluarga (KK) kurang mampu di desa itu.
Kepala Desa Pakusari, Misjo menjelaskan, secara keseluruhan, ada 260 KK yang diajukan ke Dinas Sosial untuk menerima bantuan dampak pandemi Covid-19 itu. Namun, kala itu hanya ada 175 KK yang SK nya keluar lebih awal.
Ia mengatakan, 85 lainnya menunggu SK dari Dinas Sosial. "Jadi ini penyerahan susulan, karena dari total pengajuan 260, yang keluar lebih awal sebanuak 175, yang 85 ini baru keluar dari Dinas Sosial," katanya saat dihubungi media.
Bantuan yang diterima 85 KK itu, merupakan rapel bantuan tahap I, II, dan tahap III. Setiap tahap, per KK menerima bantuan Rp 600 ribu. Sehingga per KK secara total menerima bantuan itu secara langsung sebesar Rp 1,8 juta.
"Bantuan itu diberikan untuk tiga tahap, setiap tahap per KK itu Rp 600 ribu. Jadi karena ini diberikan untuk tiga tahap sekaligus, per KK itu menerima Rp 1,8 juta," tambahnya.
Ia berharap, bantuan yang bersumber dari Dana Desa (DD) Pakusari tahun 2019 itu bisa bermanfaat bagi masyarakat Pakusari dalam menghadapi dampak pandemi Covid-19. Ia juga berharap, bantuan itu digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga.
"Semoga bantuan itu bisa bermanfaat bagi pemerima dalam menghadapi pandemi Covid-19. Silahkan bantuan itu digunakan untuk memenuhi kebutuhan keluarga," harapnya.
Selain itu, Misjo juga berharap, Pandemi Covid-19 ini segera berakhir. Agar situasi bisa segera normal, dan masyarakat, khususnya masyarakat Pakusari juga bisa beraktivitas dengan normal.
Untuk itu, ia menghimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dalam beraktivitas. "Saya minta masyarakat untuk tidak panik, tidak takut, tetapi tetap waspada, jaga diri dan patuhi protokol kesehatan," tukasnya. (Inul)