
MEMOonline.co.id, Bandung - Ketua Umum SMSI, Firdaus, membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) ke-3 Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Jawa Barat, Selasa (17/3/2020).
Acara yang digelar di Hotel Prama Grand Preanger Jalan Asia Afrika, Kota Bandung tersebut selain dihadiri oleh anggota dan pengurus SMSI tingkat kabupaten/ kota se-Jabar, hadir juga pengurus dan anggota SMSI pusat.
Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Jawa Barat, Hardiyansyah, mengatakan bahwa Rakerda merupakan bagian dari program kerja rutin organisasi guns menciptakan perusahaan media siber yang profesional dan beritegritas. Disamping juga untuk membantu perusahaan media siber menjadi perusahaan yang profesional dengan kualitas jurnalistik yang baik.
"Rapat kerja daerah ini sebagai upaya konsolidasi anggota dan pengurus SMSI di Jabar, serta untuk menyusun program-progam yang akan dilaksanakan selama setahun ke depan," kata Andhy-sapaan akrab Hardiyansyah.
Rakerda, lanjut dia, juga termasuk bentuk syukuran karena SMSI berhasil meraih penghargaan MURI pada awal Maret 2020.
"Alhamdulillah, SMSI Jawa barat sebagai penyumbang terbanyak dan tercepat rilis berita yang dikirimkan SMSI Pusat," ucapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Pusat, Firdaus, berharap SMSI mampu mengkonsolidasikan kekuatan anak bangsa.
"Kita harus berani melompat, SMSI Jawa Barat harus profesional, karyawannya harus digaji agar mereka patuh dan mudah dikontrol," harapnya.
Hal terpenting lainnya, tinggal kepintaran dari Redaktur dalam mengolah berita. "Jangan cuma bisa copy paste,” tegas Firdaus.
Media online, lanjut Firdaus, bisa saja "mati", tapi yang namanya penulis tidak akan. Alasannya, seorang penulis bisa membuat sebuah narasi yang diperlukan, yang bisa jadi modal utamanya.
Rakerda yang bertemakan "Peluang dan Tantangan Media Siber Di Era Digital” tersebut, Firdaus, membenarkan bahwa SMSI Jawa Barat sebagai penyumbang anggota SMSI terbesar.
“Mudah mudahan sebelum lebaran nanti kita sudah menjadi Konstituen Dewan Pers. Saat ini, dari 15 provinsi yang ditentukan Dewan Pers, SMSI telah memiliki 31 perwakilan provinsi," ujar Firdaus.
Sebelum memulai rapat kerja, kegiatan diawali dengan seminar yang bertajuk “Peluang dan Tantangan Media Siber di Era Digital” dengan menghadirkan nara sumber, Kamsul Hasan (Dewan Pers), Priskila Ifka Goni (PT. AdAsia) dan Haydin Haritzon (Kepala Humas LPS), serta Melly Mellysa Widyastuti (Ayo Media Network).
"Kita berharap dengan adanyabseminar dapat menambah pengetahuan dan wawasan kita, para pengelola media siber," imbuh Ketua panitia Rakerda SMSI Jawa Barat, Asep Budi Heryanto.
Kegiatan Rakerda ke-3 SMSI Jabar, jelas Asep, bisa terlaksana atas dukungan para sponsor, seperti, Bank BJB, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Bank BJB Syariah dan PT. Pos Indonesia.
Terpisah, ketua SMSI Bekasi Raya, Doni Ardon, mengaku bangga dapat menghadiri Rakerda ke-3 SMSI Provinsi Jawa Barat bersama 11 pengurus SMSI Bekasi Raya lainnya; Melody Sinaga (jakposnews.com), Doni Ardon (mitranews.net), Asep Saepuloh (jurnalindonesiabaru.com), Heru Budian Timor (newsbekasi.id), Udin (desawisata.co.id), Taufik (topikkita.com), M. Eka Noviandri (politika.co.id), Rahmat (globalmedianews.co.id), Endang Kusnadi (www.qjabar.com), Bisri (beksiindonesianews.com), Yusuf (esaasakitanews.com) dan Dadang Marasabessy (lokalhubnews.com).
"Alhamdulillah semua pengurus hadir lengkap, mulai dari ketua, sekretaris dan bendahara, termasuk penasehat kami Bang Melody Sinaga juga hadir," singkatnya. (Don/Bam/Diens).