MEMOonline.co.id, Probolinggo - Setelah proses rehap pasar baru kronong mayangan kota probolinggo usai secara fisik,sudah sepantasnya para pedang untuk segera menempati pasar baru kronong yang sudah layak ditempati.
Pemkot Probolinggo mulai melakukan relokasi terhadap para pedagang di Pasar Tumpah Kronong ke Pasar Baru Kronong.
Proses relokasi dimulai, Sabtu (22/02/2020) dibantu oleh petugas keamanan dari Kepolisian, Satpol PP dan Dinas Perhubungan Kota Probolinggo.
Walau sedikit alot,karena kesalah pahaman antara pedagang dan petugas,namun dapat diatasi dengan baik.
Dengan kesabaran petugas mampu membujuk pedagang yang rata-rata tingkat emosional cukup tinggi.
Salah satu pedagang, Inaq Muna’ah merasa sudah nyaman dengan kondisi pasar, namun mengapresiasi program pemerintah dan kepedulian pemerintah terhadap para pedagang.
Kapolsek Mayangan yang memimpin pengamanan tersebut, saat ditemui di lokasi mengatakan, proses relokasi yang dilakukan berjalan aman dan lancar. Para pedagang legowo memindahkan barang-barangnya dengan dibantu oleh petugas.
“Syukur Alhamdulillah semua rangkaian kegiatan relokasi pedagang ke lokasi baru dapat berjalan aman dan lancar. Itu semua juga berkat dukungan dari para pedagang yang menyambut gembira dengan niat Pemkot Probolinggo, dikarenakan lokasi lama yang saat ini di tempati sering terjadi banjir dan mengakibatkan kemacetan jalan.” Ujar Kompol Ahmad Firman W.
Masih menurut kapolsek Firman,'sudah biasa ada pedagang yang masih susah diajak pindah ketempat yang baru.
Hal ini karena pola berfikir mereka masih awan,menganggap tempat yang baru mengganggu omzet mereka,jika dibanding dengan tempat semula.
Namun hal itu dapat diatasi dengan baik.(Agus)