Mahasiswa Asal Probolinggo di Cina Cerita Mengerikan Tentang Virus Corona

Foto: Mahasisa Asal Probolinggo cerita Tentang Bahaya Virus Corona Di Cina
1353
ad

MEMOonline.co.id' Probolinggo - Khawatir terjangkit virus Corona, sejumlah mahasiswa Indonesia di China, ramai-ramai kembali ke tanah air. Pasalnya, virus corona kini semakin merebak ke berbagai daerah di China.

Lailatul Qomariyah Sa’adah (20), mahasiswa jurusan ilmu bisnis asal Desa Sumberkedawung, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo yang sedang berada di Fushu, China, membagikan pengalamannya setelah terjadi penyebaran virus corona.

Pihak keluarga sempat melakukan kontak video call dengan Lailatul yang sedang bersiap meninggalkan Fushu, China.

Dalam percakapan telepon visual, mahasiswi lulusan Ponpes Nurul Jadid Paiton Probolinggo itu, menceritakan suasana dan kondisi mengerikan terkini di tempatnya tinggal. 

Lailatul menyebutkan, bahwa benar ada pembatasan melakukan aktivitas di Fushu, China saat ini. Kemungkin pembatasan akses dan fasilitas umum juga berlaku untuk daerah lainnya di China.

“Apa yang ada di berita-berita itu benar. Bahwa ada orang yang berdiri lalu tiba-tiba jatuh pingsan, ya seperti itu kondisinya,” ungkap Lailatul Qomariyah Sa’adah, mahasiswi yang sudah 2 tahun berada di China seperti dikutip Kantor Berita Sidikkasus.co.id Senin (27/01) sore.

Putri pasangan Nasruddin Heri dan Megawati melanjutkan, jika banyak mahasiswa Indonesia di Fushu, saat ini sedang bersiap pulang ke tanah air. Sebab, bandara lokal setempat akan ditutup pada (31/1/2020) mendatang.

“Sore ini saya harus pulang. Kan bandaranya tanggal 31 nanti ditutup,” ungkap Putri kedua ini.

Ulfi Widyawati Rosida, kakak dari Lailatul Qomariyah Sa’adah, mengatakan jika pihak keluarga memaksakan diri mencari uang, untuk kepulangan adiknya itu. 

“Ya kami terpaksa cari uang buat beli tiket adik. Kalau sampai bandaranya ditutup kan susah pulangnya nanti,” ujar Ulfi.

Selain Lailatul, sejumlah mahasiswa Indonesia lainnya yang masih berada di China, juga serega meninggalkan negara itu, agar terhindar dari paparan virus corona.(Agus)

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Sampang- M Inisial, seorang mucikari asal desa Taddan, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur ditangkap jajaran...

Bersama ini saya ijin menyampaikan keluhan masyarakat sekitar pasar induk Cibitung Kabupaten Bekasi, bahwa sudah lebih dari 3 bulan sampah di...

MEMOonline.co.id, Kota Bekasi- Silaturahmi Pemerintah Kota Bekasi bersama para insan pers di Pendopo Walikota Bekasi diawali dengan acara buka puasa...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Potret kurang matangnya tata kelola kesenian di Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur menjadi pengantar diskusi hangat...

MEMOonline.co.id, Sampang- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sampang menggelar rapat paripurna dengan acara nota penjelasan bupati...

Komentar