
MEMOonline.co.id, Sumenep - Lantaran atap gedung salah satu ruangan di kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, kondisinya sangat mengkhawatirkan, maka secara spontanitas ruangan tersebut dikosongkan.
Barang-barang yang ada didalamnya, otomatis dikeluarkan demi berjsga-jaga jika suatu saat atap ruangan tersebut ambruk.
Selain itu, alasan pengosongan ruangan yang ada di lantai dua itu, untuk mengurangi beban supaya tidak terlalu berat.
Kepala Disdik Sumenep, Carto membenarkan, pengosongan salah satu ruangan di kantornya.
Ditanya atap ruangan apakah mau amburuk, cartok menjawab bukan mau ambruk, tapi hanya menghkhwatirkan.
"Tidak ambruk tapi khanya mengkhawatirkan ya, kita pindah barang barang yang berat dipindah arsip arsipnya, supaya bebannya tidak berat," katanya sambil ketawa, Rabu (22/01/2020).
Bahkan menurutnya, saat ini pihaknya masih sibuk mencari tempat penyimpanan arsip.
"Kami masih mencari tempat ini, untuk penyimpanan berkas berkas atau arsip," ungkapnya.
Sesuai Informasi yang dihimpun media ini dilapangan, Wakil Bupati Sumebep, Achmad Fauzi, Inspektorat dan BPMP sudah melakukan pengecekan dan memerintahkan untuk pemgosongan ruangan.
Carto membenarkan, bahwa hal itu sudah dilakukan pengecekan, "ya benar sudah kesini, tapi kita semua dari tim tehnis dari cipta karya diperiksa layak tidak," ucapnya, rabu, (22/1/2020).
Ditanya apakah kantor disdik masih baru di bangun. Carto menjawab hanya jawab engghih. " Tapi tidak tahu dibangun tahun berapa," tandansnya.
Sementara, Wabup, Achmad Fauzi, belum bisa merespon saat di konfirmasi melalaui telepon genggamnya. (Alvian/red)