
MEMOonline.co.id, Sampang - Keberadaan parkir di tiga pasar di kota Sampang, seperti pasar Srimangunan, pasar Rongtengah dan pasar Margalela tidak menjamin keberadaan parkir aman.
Padahal, dari anggaran yang ada di tiga pasar tersebut, untuk anggaran pengamanan pasar tersebut selama satu tahun mencapai Rp. 1.3 M, kamis (12/12/2019).
Alan Kaisan, wakil ketua Komisi II DPRD Sampang mengatakan, anggaran selama satu tahun di tiga pasar yang ada di kota Sampang mencapai Rp. 1.3 M.
"Dari Rp. 1.3 M ini untuk 49 Satpam dan dibagi ke tiga pasar yaitu, pasar Srimangunan, Rongtengah dan pasar Margalela," jelasnya.
Lebih lanjut, dari anggaran yang cukup lumayan besar ini, kenyataannya tidak menjamin keberadaan parkir di tiga pasar tersebut aman. Terbukti beberapa bulan terakhir ini, banyak keluhan dari masyarakat yang kehilangan sepeda motor.
" Pihaknya akan meninjau ulang keberadaan anggaran yang cukup lumayan besar, tapi dalam kenyataannya tidak berdampak cukup signifikan kepada pengunjung," jelasnya.
"Kalau seperti ini, kan lebih baik di pihak ketigakan saja," ungkapnya.
Sementara, Sapta, Kepala Bidang Pasar di Disperindag Sampang saat dikonfirmasi lewat selulernya mengatakan, untuk pengamanan yang mencapai Rp. 1.3 M itu, bukan cuma tiga pasar, namun tujuh titik pasar diantaranya, pasar Srimangunan, Rongtengah, Margalela, pangarenau, Torjun, Banyuates dan kantor.
"Dan Rp. 1.3 M itu bukan hanya untuk pengaman saja, tapi juga bayar honor serta pelatihan," jelasnya.
Disinggung masalah banyak hilangnya sepeda motor di area parkir, Sapta berdalih kalau sering terjadi hilangnya sepeda motor di arena pasar itu merupakan tanggung jawab pengelola parkir.
"Sering hilangnya sepeda motor pengunjung di area parkir pasar, itu tanggung jawab pengelola parkir, kami tidak menepis kalau satpam juga diperbantukan untuk menjaga keamanan, namun dia difokuskan ke pasar nya bukan di parkirnya," tandasnya. (Fathur)