Miris, Warga Botolinggo Bondowoso Hidup Dalam Garis Kemiskinan

Foto: Warga Botolinggo Bondowoso yang Hidup Dalam Garis Kemiskinan
3819
ad

MEMOonline.co.id, Bondowoso - Kab.  Bondowoso telah keluar dari Kabupaten tertinggal Namun masih ada Masyarakat yang berada dalam garis kemiskinan, Hal ini dialami olah Warga Dusun Guceh Onjur Desa Lanas Kec. Botolinggo Kab. Bondowoso

Melihat banyaknya masyarakat didaerah tersebut yang berada dalam segala keterbatasan, Tim Saber Janda Makelar Akherat  berniat memberikan bantuan sembako dan kepentingan pokok lainnya. 

Tak menunggu lama Tim Makelar Akherat segera mengunjungi daerah tersebut pada hari Sabtu,  9/11/2019 untuk menelusuri Desa Lanas,  penuh perjuangan untuk sampai kedaerah Dusun Guceh Desa Lanas,  Karena rute untuk sampai ke lokasi ini lumayan extrime. 

Setelah sampai di Dusun Guceh Tim Makelar Akherat berhasil memberikan 25 paket sembako untuk kaum dhuafa dan Janda tua yang layak untuk mendapatkan bantuan. 

Namun yang menarik perhatian Tim bertemu dengan keluarga Pak Ma'ato dan istrinya yang memiliki 12 orang anak dan 1 orang masih dalam kandung, keluarga ini sungguh sangat memprihatinkan, bertahun tahun tim menemui masyarakat dhuafa namun baru saat ini kita temui keluarga dengan kondisi sangat memprihatinkan. 

Lebih mirisnya lagi keluarga ini hidup dalam 1 rumah yang sangat memprihatinkan, dengan segala keterbatasan

Selain itu anak anaknya hanya memiliki 2 buah baju,  Ada juga yang hanya memiliki 1 baju, jadi begitu baju yang dipake anaknya dicuci anak itu telanjang sampe baju yang dicuci kering.

Anak anak keluarga ini tidak ada yang menuntut ilmu dibangku sekolah, bahkan tidak ada yg mengaji, mereka beralasan karena bajupun gak punya apalagi untuk menuntut ilmu. 

Sumber pengasilan keluarga ini dari seorang Bapak yang bekerja memelihara sapi milik warga sekitar, sesekali anak perempuannya juga harus ikut menyabit rumput dan dijual untuk membantu keluarga.

dr. Yusdeny Lanasakti kordinator Makelar Akherat menjelaskan kepada memoonline.co.id "Tadi kita hanya sempat memberikan 1 paket bantuan sembako dan uang tunai, tapi untuk keluarga sebesar itu mungkin hanya bisa dipake 2 - 3 hari", Ungkapnya. 

Sebagian Tim Makelar Akherat terlihat ada yang meneteskan air mata melihat kondisi yang sangat memprihatinkan,  maka dari itu Tim Makelar Akherat akan kembali lagi Pada hari Minggu, 10/11/2019.

"Alhamdulillah berkat bantuan Tim Makelar Ahkerat dan Para Donatur,  Kita telah menyerahkan bantuan berupa pakaian dan keperluan bahan pokok lainnya, semoga dapat mengurangi beban Keluarga Pak Ma'ato", Tambahnya. 

Harapan Tim Makelar Akherat semoga pemerintah lebih memperhatikan lagi warganya yang berada didaerah terpencil,  

"Semoga di Hari Pahlawan ini kita bisa menjadi Pahlawan untuk Negara,  Agama,  Keluarga,  dan Sosial, apabila Masyarakat Bondowoso ingin menjadi Donatur bisa ditransfer ke NO. Rekening Makelar Akherat melalui Bank BNI 0499 499 555 an Yusdeny Lanasakti", Tutup dr. Yusdeny Lanasakti. (Arik)

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id- “Emergency! Sangat penting.” Itulah pesan saya terima dari asisten. Ia menyela meeting saya hari...

MEMOonline.co.id, Jember- Masih dalam suasana Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah digelar acara halal bihalal dan silaturahmi bersama jajaran...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Kepolisian Sektor Yosowilangun Polres Lumajang, perketat penjagaan di pintu masuk wisata pantai Mbah Drajid Desa Wotgalih...

MEMOonline.co.id, Kalimantan Timur - Madura United sebagai tim tamu melibas tuan rumah Borneo FC dengan 4 gol tanpa balas dalam laga pekan ke-31 BRI...

MEMOonline.co.id, Jakarta- Andre Parmonangan P atau yang lebih dikenal Andre adalah seorang dokter dan content creator asal Indonesia yang lahir di...

Komentar