Ragam Produk Khas Kabupaten Bekasi Hadir Dalam West Java Chrafhastival Jawa Barat 2019

Foto: suasana West Java Crafhastival - Pekan Kerajinan Jawa Barat (PKJB) tahun 2019
863
ad

MEMOonline.co.id,  Bandung - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jawa Barat menggelar West Java Crafhastival - Pekan Kerajinan Jawa Barat (PKJB) tahun 2019, Sabtu (26/10). 

Acara yang berlangsung di Gasibu Gedung Sate, Kota Bandung ini berlangsung selama 3 hari, yakni 25-27 Oktober 2019.

Hadir dalam acara tersebut, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, Ketua Dekranasda Jawa Barat, Atalia Ridwan Kamil, Dirjen Industri Kecil Menengah (IKM), Gati Wibawaningsih, Vice President of Record Holder Republic, Lia Mutisari dan perwakilan Walikota/ Bupati se Jawa Barat, serta unsur muspida Jawa Barat.  

Sebanyak 24 stand kabupaten/ kota, 11 stand UKM pendukung, 25 stand kuliner, dan 10 stand week and market ikut berpartisipasi dalam acara dan salah satunya dari Kabupaten Bekasi.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, dalam sambutan singkatnya, mengatakan bahwa dengan adanya gelaran pekan kerajinan Jawa Barat ini membuktikan bahwa Jawa Barat sangat kaya dengan budaya dan kreativitasnya.

Sedangkan, Sri Sugiarti, pengusaha batik khas Bekasi yang turut berpartisipasi dan  memamerkan karyanya di perhelatan PKJB kali ini, mengatakan acara tersebut merupakan ajang promosi, khususnya untuk Batik Bekasi.

Menurut Sri, banyak masyarakat luas yang masih belum mengetahui jika Kabupaten Bekasi ternyata memiliki Batik khas.

Karya batik khas Kabupaten Bekasi sendiri, terang Sri, yaitu menggambarkan realitas sosial masyarakat yang sengaja diangkat sebagai upaya untuk mewujudkan nilai-nilai masyarakat Kabupaten Bekasi.

“Kita disini menonjolkan kearifan lokal Batik Kabupaten Bekasi, agar masyarakat luas juga bisa lebih tahu kalau Kabupaten Bekasi punya batik khas daerahnya sendiri” jelas Sri.

Tidak hanya berpartisipasi dalam memamerkan produknya di stand IKM batik khas Bekasi saja, tetapi Kabupaten Bekasi juga ikut serta dalam gelaran lomba mobil hias yang dinilai langsung oleh Gubernur Jawa Barat.

Kemudian, Kepala Seksi Pengawasan dan Pengendalian pada Dinas Perindustrian Kabupaten Bekasi, Puji Nugraha, dalam wawancara singkatnya mengatakan, keikutsertaan Dekranasda Kabupaten Bekasi kali ini memiliki tujuan untuk mempromosikan produk-produk daerah Kabupaten Bekasi.

“Seperti mobil hias yang akan kami tampilkan dalam lomba, berbentuk keranjang yang memiliki filosofi bahwa Dekranasda adalah sebagai wadah promosi bagi IKM” ujar Puji.

Adapun produk unggulan yang ingin ditonjolkan selain batik khas Bekasi, kata Puji, adalah inovasi produk jam tangan dari batok kelapa, yang telah berhasil mendapat perhatian ditingkat Provinsi dan untuk seterusnya diharapkan bisa menjadi salah satu produk unggulan khas Kabupaten Bekasi yang memancanegara.

Puji pun berharap dengan keikutsertaan Dekranasda Kabupaten Bekasi dalam acara tersebut, paling tidak produk-produk daerah Kabupaten Bekasi lainnya dapat dikenal, minimal oleh seluruh warga Jawa Barat.

Dalam lomba mobil hias, Dekranasda Kabupaten Bekasi berhasil meraih juara Harapan II yang diumumkan secara langsung oleh Gubernur Jawa Barat. (Bam/Diens).

ad
THIS IS AN OPTIONAL

Technology

MEMOonline.co.id, Sumenep- Diantara sejumlah nama yang muncul dan berpotensi menggantikan posisi Edy Rasyadi sebagai Sekda yang sebentar lagi akan...

MEMOonline.co.id, Sumenep- Pemerintah Desa (Pemdes) Lebeng Timur, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, menunjukkan komitmennya dalam...

MEMOonline.co.id, Jember- Warga Desa Sumberpinang, Kecamatan Pakusari, Kabupaten Jember, mengeluhkan kondisi jalan rusak dan berlubang yang tak...

MEMOonline.co.id, Lumajang- Peristiwa perampokan terjadi di salahsatu toko perhiasan emas di Jalan PB. Sudirman Kecamatan/Kabupaten Lumajang, Jum'at...

MEMOonline.co.id, Kota Malang- Kota Malang akan menjadi salah satu tuan rumah dalam pelaksanaan Pekan Olahraga bergensi di Jawa Timur yaitu (Porprov)...

Komentar