
MEMOonline.co.id, Lumajang - Saat ini, ada empat unit motor sebagai barang bukti diamankan oleh Polres Lumajang dari tangan M. Abdul Rohim antara lain :
1. Sepeda motor Yamaha Vixon warna hitam nopol N 5063 UB noka MH33C1205DK146838
NOSIN 3C11146545 atas nama : Ahmad Basoni Desa / Kecamatan Tekung. TKP Dusun Kletek, Desa Tumpeng, Kecamatan Candipuro, Kabupaten. Lumajang ).
2. Sepeda motor Honda Vario 150 Th 2016 warna hitam No. Pol N-6674-UT, Noka. MH1KF117GK707187, Nosin. KF11E1706293. Berikut STNK atas nama Alex Hadi Purnomo alamat Dusun Tegir, Desa Pasirian, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang. ( Tkp Dusun Tegir Desa Kecamatan setempat ).
3. Sepeda motor Honda Vario 150 Th 2016 warna hitam No. Pol N-4783-PE, Noka. MH1KF1111GK685266, Nosin. KF11E1684356. ( Noka dan Nosin dalam keadaan rusak - TKP MALANG KAB ), TKP Jembatan Kalipancing Jl. Raya Pasirian, Desa Condro, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang
4. Sepeda motor Kaisar / Triseda warna merah No.pol N-9264-YE, Noka. MGDT15MKTF031227, Nosin. 162MJF2142091. ( TKP Dusun Umbulasari, Desa Pulo, Kecamatan Tempeh, Kabupatem Lumajang ).
Sebelumnya, Tim Cobra Polres Lumajang, tangkap M.A Rohim(21) warga Desa Lempeni Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang, Senin (15/10/2019).
Ia merupakan pelaku begal incaran Tim Cobra. Sedikitnya 20 TKP diakuinya dihadapan petugas.
Empat sepeda motor disita dari tangan Rohim, dijadikan sebagai barang bukti.
Kapolres Lumajang AKBP DR Muhammad Arsal Sahban SH SIK MM MH, dikonfirmasi media ini berkata, hasil pemeriksaan diperoleh hasil selain sejumlah TKP diakui pelaku, juga didapat pengakuan jika Rohim tidak sendirian dalam beraksi.
"Sistem kerja mereka berkelompok. Semuanya (korban-red) diancam pakai celurit. Aksi mereka cukup banyak di Kabupaten Lumajang," kata Kapolres, Rabu (16/10/2019).
Saat hendak ditangkap, Depan TPU ( tempat pemakaman umum ) Dusun Tegir Desa Pasirian Kec Pasirian Kabupaten Lumajang, Rohim berusaha melawan, hingga petugas terpaksa melakukan tindakan tegas terukur.
Namun, dua pelaku lain, saat itu kabur dan berhasil lolos dari kejaran petugas.
Identitas terkantongi, Kapolres menghimbau, kepada keduanya agar menyerahkan diri ke Mapolres Lumajang.
"Bila ada warga yang mengetahui keberadaan pelaku, agar segera menginformasikan kepada kami. Masyarakat tidak perlu risau karena kedua tersangka saat ini sudah menjadi target pengejaran Tim Cobra Polres Lumajang,” terang Arsal alumnus S3 Universitas Padjajaran Bandung itu.
Terpisah, Katim Cobra AKP Hasran Cobra menyatakan hal yang sama, pelaku sebaiknya menyerahkan diri.
"Tim saya saat ini sudah saya sebar untuk menangkap pelaku, hidup atau mati. Tidak ada tempat bagi pelaku kejahatan di lumajang. Jangan salahkan kami bila terpaksa kami serahkan kepada yang Maha Kuasa,” ungkap Hasran yang juga merupakan Kasat Reskrim Polres Lumajang. (Hermanto)