
MEMOonline.co.id, Surabaya - Usai mengikuti upacara rutin hari Senin, para
prajurit dan ASN di lingkungan Makorem 084/Bhaskara Jaya sengaja
dikumpulkan di Aula Makorem.
Di lokasi itu, para prajurit dan ASN Korem, diwajibkan untuk
menyetorkan masing-masing urine.
“Tes urine ini, memastikan jika di lingkungan Korem ini
tidak ada satupun anggota maupun ASN yang mengkonsumsi zat-zat terlarang
(narkotika, red),” ujar Pejabat Semenhata Kasi Intel Korem, Kapten Chb
Roky. Senin, 2 September 2019.
Roky menambahkan, selain pengecekan urine, para prajurit dan
ASN juga diberikan pembekalan sekaligus sosialisasi akan pentingnya
hidup sehat, terutama tidak sekali-sekali mencoba narkoba
“Kita ketahui bersama, narkoba tidak pandang bulu.
Artinya, semua kalangan, apapun profesinya dan berapapun usia, mulai
disasar. Pemerintah juga sudah menanggalkan status darurat narkoba,”
tegasnya.
Alhasil, imbuh Roky, usai dilakukan pengecekan urine
terhadap masing-masing personelnya, tak ditemukan satupun yang terbukti
positif mengkonsumsi narkoba. Hasil itu, seakan menjadi acuan bagi
dirinya untuk terus mengimbau para personelnya agar tetap selalu
menjauhi dan terhindar dari zat berbahaya tersebut.
“Pastinya akan kita terus berikan pembekalan dan
himbauan-himbauan ke para prajurit. Ini langkah utama kita untuk
menangkal adanya peredaran gelap narkoba dan narkotika di lingkungan
TNI-AD, terlebih Korem Bhaskara Jaya,” pungkasnya. (Pendam V/Brawijaya)