
MEMOonline.co.id, Sumenep – Pembagian tiket kapal gratis Kalianget - Kangean oleh PT Garam (Persero), Senin (27/5/2019) berujung ricuh.
Pasalnya, sejumlah penumpang tujuan kepulauan yang ingin segera tiba dikampung halamannya, sulit diatur dan saling berdesakan demi mendapatkan tiket gratis.
Akibatnya mereka ricuh dan hampir saling pukul antar sesama penumpang. Beruntung aksi anarkis penumpang segera dapat diredam oleh petugas keamanan.
Danramil kapten Inf Taryono, didampingi Korlap Sentot Wahyu Hidayat, selaku Perwira Keamanan PT Garam menyampaikan, tiket gratis yang ingin dibagikan hari ini koutanya memang terbatas jadi untuk mengcover keseluruhan penumpang kemunkinan tidak bisa.
"Jatah tiket penumpang mudik gratis kali ini cuma kisaran 300, sementara masyarakat yang ingin mendapatkan tiket gratis itu cukup banyak, makanya nyaris ricuh," kata kapten Inf Taryono.
Menurutnya, penumpang yang antri tiket gratis, terpantau sejak pukul 04.30 WIB.
Mereka sudah memadati areal pelabuhan, sehingga pihak keamanan dituntut kerja ekstra.
Lanjut Inf Taryono, sempat terjadi diskusi alot antara Masyarakat dan Tim pelaksana Mudik Gratis, tetapi hal itu tidak berlangsung lama, karena seluruh penumpang bisa dengan cepat diberi pemahaman.
“Akhirnya sekira pukul 09.25 WIB Kapal Expres Bahari meninggalkan pelabuhan Pelindo lll Kalianget dengan rute pelayaran Pulau Kangean,” tutupnya. (Ita/diens).