
MEMOonline.co.id, Jember- Proyek pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) di Desa Sumberpinang, Kecamatan Pakusari, Kabupaten Jember, menuai sorotan tajam dari warga setempat.
Proyek yang didanai dari Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2025 tahap II itu diduga dikerjakan asal-asalan tanpa memperhatikan standar kualitas.
Warga mengeluhkan bahwa bangunan TPT yang belum lama rampung itu sudah menunjukkan kerusakan, seperti retakan pada struktur fisiknya. Mereka menilai lemahnya pengawasan menjadi penyebab utama rendahnya kualitas proyek tersebut.
"Seharusnya campuran pasir dan semen diperhatikan. Itu di atas cuma disiram air semen saja, jadi jangan heran kalau baru dibangun sudah retak," ujar seorang warga berinisial FN, Selasa (19/6/2025).
FN menambahkan, proyek yang bersumber dari uang rakyat seharusnya dikerjakan dengan serius dan transparan.
"Kami tidak tahu siapa pengawasnya. Yang pasti, proyek Dana Desa jangan asal jadi. Anggarannya besar, dan ini menyangkut kepentingan masyarakat," tegasnya.
Hingga berita ini diterbitkan, Kepala Desa Sumberpinang, Mul, belum memberikan keterangan. Saat dihubungi melalui telepon genggamnya, tidak ada respons.
Penulis : Zainullah
Editor : Udiens
Publisher : Syafika Auliyak